Statistik

Peran Nyata BPS Dalam Mendukung Pembangunan Nasional

  •   prabawati
  •   31 Agustus 2021
  •   12:50pm
  •   Statistik
  •   1722 kali dilihat

Samarinda - Penyusunan Tabel Inter Regional Input Output (IRIO) dan Input Output (IO) merupakan peran nyata Badan Pusat Statistik (BPS) dalam mendukung pembangunan Nasional.

"Sesuai dengan bidang tugas perstatistikan yaitu menyediakan data statistik yang berkualitas merupakan salah satu prioritas Nasional," ucap Kepala Badan Pusat Statistik Kaltim, Anggoro Dwithjahyono dalam laporannya pada Webinar Sosialisasi Tabel IRIO dan Tabel IO, secara virtual, Selasa (31/8).

Anggoro mengatakan Tabel IO yang telah disusun BPS Kaltim adalah tabel yang berbentuk matriks arus transaksi barang dan jasa yang menggambarkan hubungan saling keterkaitan dan ketergantungan antar sektor dan kegiatan ekonomi pada tingkat produsen maupun konsuman serta pelakunya.

Sedangkan Tabel IRIO mengambarkan hubungan saling keterkaitan tersebut secara lebih kompleks yaitu keterkaitan hubungan antar sektor ekonomi dan wilayah.

Lanjutnya hal ini juga tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dan juga tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2021 yaitu ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan kualitas dan berkeadilan.

Sekaligus mendukung pembangunan regional Kaltim sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) 2019 -2023 yang menetapkan strategi dan arah kebijakan pembangunan ekonomi wilayah yang secara eksplisit tertuang dalam misi ke-2 berdaulat dalam pemberdayaan ekonomi wilayah dan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan.

Maksud webinar ini untuk mensosialisasikan data Tabel IRIO dan Tabel IO Provinsi Kalimantan Timur serta pemanfaatannya untuk perencanaan pembangunan.

Sedangkan tujuannya agar peserta memahami kondisi makro ekonomi Kaltim, gambaran potensi pertumbuhan, keterkaitan ekonomi dan memahami kegunaan tabel IRIO dan IO dalam perencanaan pembangunan daerah.

Anggoro juga menambahkan bahwa sasaran kegiatan ini adalah untuk mendiseminasikan IRIO dan IO kepada Instansi Pemerintah, Perangkat Daerah, Akademisi, pelaku ekonomi dan masyarakat umum yang memiliki minat dan keterkaitan dengan pemanfaatan data atau informasi. (Prb/As)