Seputar Kaltim

HUT KUTIM Ke -22 Membangun Untuk Kutim Sejahtera

  •   pipito
  •   13 Oktober 2021
  •   4:40pm
  •   Seputar Kaltim
  •   1168 kali dilihat

Sangatta- Bupati Kutai Timur (Kutim), H Ardiansyah Sulaiman memimpin Upacara peringatan HUT Kabupaten Kutim yang terbentuk pada tahun 1999. Bertempat di halaman Kantor Bupati Selasa (12/10/2021). 

Karena masih dalam masa pandemi Hari Jadi Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Ke-22 diselenggarakan secara sederhana.

Meski sederhana, namun tak mengurangi makna dari peringatan hari lahir daerah berslogan "Tuah Bumi Untung Benua". Protokol kesehatan COVID-19 menjadi syarat utama pelaksanaan upacara.

Turut hadir dalam peringatan tersebut, Wakil Bupati H Kasmidi Bulang beserta isteri, Ketua TP PKK Kutim Ny Hj Siti Robiah, Bupati Periode Pertama, H Awang Faroek Ishak, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Aji Muhammad Arifin, unsur Forkopimda, para legislator serta pejabat lingkup Pemkab Kutim lainnya.

Ardiansyah dalam sambutannya mengatakan HUT Kutim kali ini adalah momen yang sangat istimewa bagi dirinya dan Wabup Kasmidi Bulang, karena dapat memperingati  bersama masyarakat Kutim sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2021-2024. 

"Sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih tentu harapan rakyat yang diamanahkan kepada kami berdua, akan kami laksanakan dengan sungguh-sungguh sesuai dengan konstitusional serta penuh istiqomah," kata Ardiansyah.

Adapun tema hari jadi “Bersama Untuk Kutai Timur Sejahtera” menjadi ajakan kepada seluruh jajaran aparatur pemerintah dan masyarakat Kutim untuk selalu menjaga tali silaturahim serta kebersamaan.

Lebih jauh Ardiansyah mengatakan pemerintah telah berupaya dengan sekuat tenaga untuk membangun pemerintah daerah yang adil dan demokratis. Tidak dapat dipungkiri bahwa tingkat kompetisi di era globalisasi ini semakin tinggi dari tahun ke tahun. 

Ditambahkannya selama kurun waktu 22 tahun perjalanan Kutim, pemerintah telah berupaya sekuat tenaga agar terjadi akselerasi pembangunan di semua sektor, baik pembangunan fisik sarana dan prasarana yang merupakan kebutuhan dasar pengembangan perekonomian daerah telah terbangun. 

"Kita dituntut untuk bekerja keras agar mampu bersaing baik di tingkat regional, nasional maupun internasional, dalam rangka mempertahankan eksistensi dan meningkatkan kapasitas pemerintahan daerah sehingga mampu menjadi suatu daerah yang sejahtera, maju dan mandiri," harapnya. 

Pembangunan-pembangunan tersebut akan memberikan dampak yang sangat besar bagi Kutim ditambah provinsi Kalimantan Timur yang sudah ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara, sehingga diperlukan sumber daya manusia yang handal.

"Untuk itu, marilah kita bersama-sama untuk meningkatkan kualitas SDM unggul, sehingga putra daerah Kutai Timur dapat berperan besar bagi Republik Indonesia, bisa lebih maju lagi ke depan," ajak Ardiansyah. (diskominfoperstikkutim/pt) 

Foto :IST