Pertanian

Tak Hanya Kuasai Multimedia, Penyuluh Pertanian Juga Harus Cakap Digital

  •   Sefty Wulandari
  •   12 Juli 2023
  •   11:10pm
  •   Pertanian
  •   1387 kali dilihat

Samarinda - Peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanian menjadi fokus utama pemerintah. Dalam upaya tersebut, penyuluh pertanian juga didorong untuk memiliki keahlian digital yang mumpuni.

Penyuluh pertanian memegang peranan penting dalam meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas pertanian yang kompetitif. Mereka juga berperan dalam mencapai swasembada pangan dan menerapkan teknologi pertanian yang modern. Untuk itu, para penyuluh dituntut untuk menguasai teknologi dan media sosial.

"Hari ini, di era digital yang pesat, multimedia memiliki peran yang sangat vital dalam mendukung segala aktivitas," jelas H. Muhammad Faisal saat menjadi narasumber pelatihan pengembangan media sosial bagi para penyuluh pertanian Kutai Kartanegara, pada hari Rabu (12/07).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim ini menambahkan bahwa penyuluh diharapkan untuk memperbarui pengetahuan dan meningkatkan kapasitas mereka, serta memiliki literasi media yang baik.

"Hal ini penting karena tidak hanya cukup mengetahui berbagai media sosial, tetapi juga harus memiliki kemampuan literasi media agar menjadi cakap digital," tambahnya.

Saat ini, para petani lokal, terutama kelompok petani milenial, telah banyak memanfaatkan teknologi digital dalam pengembangan produksi pertanian. Oleh karena itu, penyuluh juga harus memiliki kompetensi yang sama dalam memanfaatkan multimedia dan teknologi digital agar tetap relevan bagi petani lokal.

Pelatihan ini diadakan oleh Pemerintah Kutai Kartanegara bekerja sama dengan Balai Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Provinsi Kaltim, dan diikuti oleh sekitar 60 peserta. Narasumber kegiatan ini berasal dari Diskominfo Kaltim, LPP RRI Samarinda, Fisipol Universitas Mulawarman, dan Widyaiswara BPPSDMP. (sef/pt)