Antisipasi Dampak El Nino, DPTPH Ajak Petani Percepat Tanam
- prabawati
- 1 Juli 2023
- 6:59am
- Pertanian
- 1360 kali dilihat
Samarinda - Fenomena EL Nino diprediksi akan melanda Indonesia, puncaknya terjadi pada bulan Agustus 2023.
El Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur.Pemanasan SML ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia, sehingga memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah Indonesia secara umum.
Salah satu provinsi yang diperkirakan mengalami kemarau panjang ini adalah Kaltim.
Menyikapi ancaman tersebut Plh Kepala Dinas Pangan, Tanaman dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Rini Susilawati mengatakan El Nino memiliki dampak yang signifikan bagi sektor pertanian.
Beberapa dampak yang mungkin terjadi bagi sektor pertanian seperti kekeringan, penyakit tanaman, perubahan pola hama dan penurunan produksi.
Untuk itu, Pemerintah telah melakukan antisipasi dampak dari potensi El Nino yang dapat menyebabkan kekeringan akibat pemanasan suhu muka laut di atas kondisi normal dan mempengaruhi pemenuhan kebutuhan pangan.
"Kami telah menginstruksikan kepada petani dan penyuluh di Kabupaten dan Kota secara tertulis untuk percepatan tanam,"terangnya belum lama ini.
Percepatan tanam tersebut seperti membuat penampungan-penampungan air atau embung-embung kecil dan
menggunakan benih yang tahan kekeringan.
Upaya itu, sebutnya dilakukan untuk membantu petani dalam menghadapi potensi El Nino.
Tambahnya, meskipun Kaltim secara nasional bukan daerah lumbung, tapi memiliki daerah sentral untuk tanaman pangan dan holtikultura.
Seperti tanaman pangan Padi itu sentralnya di Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, Paser, Samarinda, Kutai Timur, Kutai Barat dan Berau.
Sedangkan holtikultura buah-buahan hampir semua punya potensi. contoh potensi holtikultura seperti pisang kepok krecek varietas lokal Kabupaten Kutai Timur yang sudah di expor keluar. (Prb/ty).
Kategori
- Berita 2637
- Artikel 33
- Anti Hoax 48
- Budaya 90
- Ekonomi 216
- Teknologi 233
- Hiburan 64
- Kesehatan 714
- Olahraga 163
- Pemerintahan 1376
- Pembangunan 306
- Politik 43
- Seputar Kaltim 105
- Pendidikan 146
- Rubrik 9
- Statistik 200
- Aplikasi 49
- Layanan 37
- Agama 213
- Keluarga 31
- Keluarga 9
- Bantuan 69
- Perkebunan 184
- Lingkungan 61
- Narkoba 21
- Pelatihan 146
- Anak 9
- Pramuka 43
- Sosial 45
- Perempuan 34
- Investasi 23
- Penghargaan 106
- Paguyuban 3
- Keamanan 21
- Kerajinan 19
- Kerajinan 5
- Ketahanan 9
- Pariwisata 87
- Bencana 19
- Pameran 26
- Pameran 8
- Jaringan 12
- Peternakan 18
- Peternakan 3
- Pertanian 30
- Pertanian 5
- Pangan 19
- Kebencanaan 14
- Pengumuman 12
- Perdagangan 12
- Perdagangan 1
- Kependudukan 10
- Karnaval 4
- Cuaca 46
- Pancasila 7
- Bencana 3
- Kekerasan 2
- Pajak 5
- Pramuka 5
- Kepemudaan 12
- Ketenagakerjaan 40
- Kehumasan 7
- Perikanan 6
- Pemuda 6
- Kehutanan 6
- Penelitian 2
- Keamanan 4
- Keamanan 1
- Festival 12
- Beasiswa 8
- Kebutuhan 1
- Transportasi 15
- Nusantara 1
- Informasi 9
- Infrastruktur 5
- Telekomunikasi 2
- UMKM 4
- Kelautan 2
- Perhubungan 6
- Pemilu 11
- Pemberdayaan 4
- Kearsipan 12
- Bakti Sosial 1
- Dekranasda 1
- Energi Sumber Daya Mineral 1