Pemerintahan

Teknologi Digital Dalam Penyediaan Informasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   17 November 2022
  •   2:56pm
  •   Pemerintahan
  •   698 kali dilihat

Semarang - Konten yang paling sering diakses oleh 204,7 juta pengguna internet di Indonesia Awal 2022 adalah media sosial. Pada era yang semakin digital, data dan informasi menjadi salah satu kunci bagi peningkatan kualitas demokrasi. 

Komisioner Komisi Informasi Pusat, Handoko Agung Saputro, mengungkapkan hal tersebut saat menjadi Narasumber di acara Forum Koordinasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi se-Kalimantan Timur Tahun 2022, di Hotel Quest Prime Semarang Pada Kamis (17/11).

Handoko mengatakan, penyediaan informasi publik bagi masyarakat secara cepat dan akurat adalah keniscayaan.  “Saya sendiri mendorong pemakaian teknologi digital yang saat ini justru sudah dilakukan secara akseleratif, sebagai gambaran skor indeks keterbukaan informasi publik (IKIP) 2021 sebesar 71,37  termasuk kategori sedang,” katanya.

Seluruh pengelolaan Badan Publik pun harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat, baik itu Lembaga Legislatif, Eksekutif, Yudikatif dan Organisasi yang anggarannya diperoleh dari APBN maupun APBD harus menyampaikan secara terbuka.

“Semua Lembaga Negara harus melakukan tugas-tugasnya dengan baik dengan catatan harus melaksanakan amanat sesuai dengan Undang-Undang yang ada,” ujarnya.

Untuk itu, tambahnya, "perlu adanya proses kolaborasi dan sinergi kuat, juga harmonisasi dari semua Komisioner Komisi Informasi untuk mendorong terciptanya penyampaian informasi publik," tandasnya.

Acara berlangsung hangat dihadiri Kepala Dinas Kominfo Kaltim, Muhammad Faisal, Ketua Komisi Informasi Kaltim Ramaon D.Saragih beserta komisioner Indra Zakaria, dan best practice PPID Jawa Tengah, Mashuri dan peserta Perangkat Daerah Kaltim dan Diskominfo Kab/Kota. (dyr/as)