Jokowi Sebut NU Tunjukkan Wajah Islam dan Indonesia
- Nichita Heryananda Putri
- 31 Januari 2022
- 6:52pm
- Pemerintahan
- 867 kali dilihat
Balikpapan - Dengan setelan khas jas dan sarung, Presiden RI Joko Widodo hadir dalam Pengukuhan Pengurus Besar Nahdaltul Ulama (PBNU) masa khidmat 2022-2027 dan Hari Lahir (Harlah) ke - 96 Nahdlatul Ulama (NU) di Balikpapan Sport Center Dome, Senin (31/1/2022).
Didampingi Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, beserta Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Rais Aam NU KH Miftachul Akhyar, Ketua PBNU KH. Yahya Cholil Stafuq serta beberapa menteri kabinet.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyebut selama ini NU telah terus menerus mendorong moderasi beragama, bertoleransi, dan kebangsaan. NU dapat menunjukkan wajah Islam, menunjukkan wajah Indonesia yang teduh dan ramah di mata dunia serta menunjukkan agama dan juga budaya yang bersanding saling memperkaya satu sama lain.
“Terima kasih atas kiprah NU selama ini dalam menjaga NKRI dan Pancasila. NKRI harga mati juga telah merangkai persatuan dan kesatuan bangsa. Semua ini membuat Indonesia menjadi bangsa yang bersatu dalam keberagaman dan menjadi rujukan bangsa-bangsa lain,” sebutnya.
Jokowi juga menyampaikan kekuatan NU sangat besar, bukan hanya bisa berkontribusi untuk Indonesia, bahkan dunia. Dengan jumlah warga NU yang sangat besar, separuh lebih dari warga muslim Indonesia serta dengan jaringan organisasi yang sangat lengkap yang tersebar di seluruh pelosok negeri dan luar negeri. NU merupakan potensi bangsa yang sangat besar.
NU juga memiliki jaringan organisasi yang sangat luas, NU memiliki pengurus dan badan otonom di seluruh Provinsi, Kabupaten/Kota bahkan kecamatan dan kelurahan serta desa. Di luar negeri pun, Diaspora NU berkembang pesat, dengan cabang istimewa telah tersebar di lebih dari 100 negara di dunia, beber Jokowi.
“Jika jaringan ini digerakkan, dikonsolodasikan untuk menggulirkan agenda strategis Nasional akan menjadi kekuatan besar yang sangat potensial. Untuk mempercepat menyelesaikan persoalan bangsa dan kemanusiaan,” imbuhnya. (cht)
Kategori
- Berita 2637
- Artikel 33
- Anti Hoax 48
- Budaya 90
- Ekonomi 216
- Teknologi 233
- Hiburan 64
- Kesehatan 714
- Olahraga 163
- Pemerintahan 1376
- Pembangunan 306
- Politik 43
- Seputar Kaltim 105
- Pendidikan 146
- Rubrik 9
- Statistik 200
- Aplikasi 49
- Layanan 37
- Agama 213
- Keluarga 31
- Keluarga 9
- Bantuan 69
- Perkebunan 184
- Lingkungan 61
- Narkoba 21
- Pelatihan 146
- Anak 9
- Pramuka 43
- Sosial 45
- Perempuan 34
- Investasi 23
- Penghargaan 106
- Paguyuban 3
- Keamanan 21
- Kerajinan 19
- Kerajinan 5
- Ketahanan 9
- Pariwisata 87
- Bencana 19
- Pameran 26
- Pameran 8
- Jaringan 12
- Peternakan 18
- Peternakan 3
- Pertanian 30
- Pertanian 5
- Pangan 19
- Kebencanaan 14
- Pengumuman 12
- Perdagangan 12
- Perdagangan 1
- Kependudukan 10
- Karnaval 4
- Cuaca 46
- Pancasila 7
- Bencana 3
- Kekerasan 2
- Pajak 5
- Pramuka 5
- Kepemudaan 12
- Ketenagakerjaan 40
- Kehumasan 7
- Perikanan 6
- Pemuda 6
- Kehutanan 6
- Penelitian 2
- Keamanan 4
- Keamanan 1
- Festival 12
- Beasiswa 8
- Kebutuhan 1
- Transportasi 15
- Nusantara 1
- Informasi 9
- Infrastruktur 5
- Telekomunikasi 2
- UMKM 4
- Kelautan 2
- Perhubungan 6
- Pemilu 11
- Pemberdayaan 4
- Kearsipan 12
- Bakti Sosial 1
- Dekranasda 1
- Energi Sumber Daya Mineral 1