Pemerintahan

Hari Kedua Rakernas APPSI, Bahas Program Kerja dan Reformasi Birokrasi

  •   Khajjar Rohmah
  •   24 Februari 2023
  •   1:27pm
  •   Pemerintahan
  •   523 kali dilihat

Balikpapan - Hari kedua pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diisi dengan pembahasan program kerja dan beberapa penyampaian materi. 

Pembahasan program kerja APPSI 2023 berisi agenda kegiatan yang akan dilakukan selama setahun ke depan. Dalam pembahasan program kerja ini, juga merumuskan rekomendasi yang akan disampaikan kepada pemerintah pusat. 

Pembahasan program kerja dibahas dalam sesi forum Persidangan II yang dipimpin oleh Isran Noor dan Dewan Pakar APSSI Prof. Ryaas Rasyid. Namun di tengah acara, Isran pergi meninggalkan sidang karena harus mengantar kepulangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jakarta melalui Bandara SAMS Sepinggan. 

Pimpinan sidang kemudian dialihkan pada Gubernur Jambi Al Haris selaku Wakil Ketua Umum APPSI. 

Sesi selanjutnya diisi dengan penyampaian materi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Abdullah Azwar Anas serta Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Prof. Agus Pramusinto. 

Dalam penyampaiannya, Menpan RB menekankan pentingnya reformasi birokrasi dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan. Birokrasi, kata dia, tidak boleh hanya diibaratkan seperti tumpukan kertas. Yang hanya mengerjakan draft perencanaan dan laporan pertanggungjawaban. Tetapi, harus memberikan dampak besar pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. 

"Kerja birokrasi itu harus lincah, cepat, dan berdampak. Jangan sampai kita kerja siang-malam, tapi impact kecil," kaya Azwar Anas saat mengisi sesi materi dalam Rakernas APSSI di Hotel Novotel Balikpapan, Jumat (24/2/2023) pagi.

Pihaknya juga berkomitmen pada parampingan birokrasi dengan memangkas postur jabatan. Dengan transformasi ini diharapkan dapat mempercepat kerja birokrasi sebagai motor penggerak penyelenggaran pemerintahan dan pelayanan publik. 

"Watak lama bahwa birokrat harus punya jabatan, punya inventaris kendaraan, punya ruangan, harus di hapus. Ke depan, birokrasi diisi oleh milenial yang butuh kerja cepat. Tidak dikotak-kotakkan dengan ruang dan jabatan," ujar mantan Bupati Banyuwangi ini. 

Sesi Persidangan II Rakernas APPSI diakhiri dengan sambutan penutup dari Menpan RB. Hari kedua sekaligus hari terakhir dari pelaksanaan Rakernas APPSI di Balikpapan dihadiri oleh para gubernur seluruh Indonesia. 

Para pejabat pimpinan tinggi Pemprov Kaltim juga turut hadir dan berpartisipasi dalam Rakernas APPSI di Kota Minyak. Di antaranya Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal, Kepala DPMPD Anwar Sanusi, Plt Kepala Bappeda Yusliando, Kepala Disnakertrans Rozani Erawadi, dan para kepala dinas, biro, dan unit kerja lingkup Pemprov Kaltim. (KRV/pt)