Pariwisata

Pela Kini Jadi Desa Wisata, Seluruh Pihak Diharapkan Ambil Peran

  •   Sefty Wulandari
  •   24 Agustus 2022
  •   2:32pm
  •   Pariwisata
  •   653 kali dilihat

Balikpapan – Penjabat (Pj) Sekda Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Riza Indra Riadi mengapresiasi jalannya Rapat Koordinasi (Rakor) Danau Kaskade 2022 yang dilaksanakan di kota Balikpapan, Selasa (23/8/2022).

Rapat ini dihadiri para stakeholder Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kabupaten Kutai Barat, Kementerian Lingkungan Hidup, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kaltim, Anggota Komisi III DPRD Kaltim dan para mitra.

Usai menyampaikan sambutan Gubernur Kaltim, Riza bersyukur, keterlibatan banyak pihak dalam pengelolaan Danau Kaskade dan tiga pulau kecil di sekitarnya. Termasuk penetapan kampung Pela, sebagai destinasi wisata berbasis danau.

"Makin banyak peduli, makin baik. Dan adanya kucuran dana-dana baik dari pusat maupun dari para mitra, untuk pengembangan Pulau Kaskade. Masing-masing dapat mengambil peran seperti memberi perhatian terhadap ikan pesut dan ikan-ikan air tawar lainnya, dan dapat berkonsentrasi terhadap konservasi, " ungkapnya.

Menurutnya, kalau pengelolaanya hanya melalui provinsi Kaltim saja, tidak akan sanggup mengelola danau yang tergolong besar di Kaltim tersebut. Ia pun menyatakan perlunya pelibatan kabupaten sekitar, seperti Kubar dan Kukar serta mitra, yang dibutuhkan dalam pengelolaan dan pengembangan Danau Kaskade ini.

Untuk diketahui, Kawasan Danau Kaskade Mahakam di Kalimantan Timur terdiri dari Danau Jempang, Danau Melintang, dan Danau Semayang, terletak di DAS Mahakam (bagian dari Wilayah Sungai Mahakam) merupakan tipe ekosistem perairan tawar yang tergenang/tipe perairan paparan banjir (floodplainem) yang cenderung terus dangkal karena sedimentasi.

Danau Kaskade Mahakam juga merupakan danau yang sudah ditetapkan kedalam Kawasan Strategis Provinsi Kalimantan Timur dan juga termasuk kedalam 15 prioritas nasional.

Dengan penetapan tersebut, maka Danau Kaskade Mahakam ini menjadi perhatian seluruh pemangku kepentingan, agar daya dukung dan daya tampung lingkungan tetap terjaga sejalan dengan visi pengelolaan Danau Kaskade Mahakam yaitu terkelolanya Danau Kaskade Mahakam secara lestari yang mampu memberi daya dukung bagi kehidupan bagi masyarakat dan lingkungannya.

Adapun, Danau Kaskade Mahakam ini sendiri merupakan Kawasan yang terdiri dari 3 (tiga) danau besar yang berada di Provinsi Kalimantan Timur, yaitu Danau Jempang dengan luas 15.000 ha, Danau Semayang dengan luas 13.000 ha dan Danau Melintang dengan luas 11.000 ha. Selain 3 (tiga) danau tersebut, juga terdiri danau-danau kecil lainnya seperti Danau Bongan, Danau Belibis, Danau Tawar, Danau Kedang Murung serta beberapa danau lainnya.

Diperkirakan Danau Kaskade Mahakam dihuni sekitar 60.000 jiwa penduduk yang tersebar dalam dua kabupaten yakni, Kutai Kartanegara dan Kutai Barat dan mayoritas pekerjaan penduduk adalah nelayan, petani, pedagang, pekerja kebun sawit, pekerja pertambangan, dan lainnya. Dalam acara ini juga, secara resmi Launching Sistem Informasi web Danau Kasakade Mahakam 2022. (sw/pt)

Sumber : Harian Jurnal Balikpapan