Ketahanan

Bank Indonesia dan Forkopimda Bersinergi Dalam Meningkatkan Pasokan Pangan Melalui Panen Bersama

  •   prabawati
  •   25 Februari 2024
  •   8:43am
  •   Ketahanan
  •   739 kali dilihat

Berau -  Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur (KPW BI Prov. Kaltim) bersama Forkopimda Berau dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Manunggal Karsa menggelar acara Panen Bersama sekaligus Pelatihan Budidaya Padi Organik di Gapoktan Manunggal Karsa, pada Kamis 22 Februari 2024.

 Upaya ini merupakan bagian dari kegiatan Tim Pengendalian Inflasi Daerah di Kaltim untuk memperkuat pasokan pangan (volatile food) yang selama ini seringkali dipenuhi dari wilayah lain.

 Kepala Perwakilan BI Kaltim, Budi Widihartanto, bahwa Bank Indonesia senantiasa bersinergi dalam menjaga stabilisasi harga pangan sebagai bagian dari pengendalian inflasi bersama dengan berbagai pihak terutama pemerintah daerah.

 Sinergi tersebut dilakukan dalam bentuk kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Berau khususnya Dinas Pertanian dan Peternakan melalui pendampingan Gapoktan Manunggal Karsa di Desa Labana Jaya sebagai kawasan pertanian padi terintegrasi.

 Kegiatan panen bersama pada hari ini merupakan bentuk kolaborasi bersama terhadap sektor pangan di daerah dan diharapkan seluruh pemangku kebijakan di Berau khususnya Forkopimda dapat terus mendukung penguatan ketahanan di daerah.

 Pada periode panen ini, hasil panendiperkirakan mencapai 550 ton yang akan dipasarkan kepada masyarakat lokal dan ASN bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Berau.

 Ke depan, KPW BI Prov. Kaltim bersama pemerintah dan didukung oleh sektor riil dan swasta, akan selalu berkomitmen dan bersinergi untuk meningkatkan perekonomian daerah. dengan terus mendukung pengembangan kelompok petani dan UMKM

 Sekda Berau  Muhammad Said menyampaikan apresiasi atas dukungan Bank Indonesia dalam pengembangan pertanian di daerah. Kebutuhan pangan masyarakat juga merupakan concern dari pemerintah sehingga penguatan sektor pertanian maupun perkebunan menjadi prioritas, khususnya dengan adanya perpindahan IKN ke Kalimantan Timur.

 Acara panen padi diisi dengan pelatihan budidaya padi organik, asesmen kualitas tanah pada area garapan, dan sharing session oleh klaster padi organik yang telah melakukan ekspor.

 Kegiatan dihadiri Forkopimda Kabupaten Berau dan pengurus serta anggota Gapoktan Manunggal Karsa. (Prb/ty).