Andi: Tren Peningkatan Kasus Akibat Pelaku Perjalanan Luar Kota

•   prabawati
•   21 Januari 2022
•   6:25pm
•   Kesehatan
•   554 kali dilihat

Samarinda -  Kenaikan kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak di dominasi pelaku perjalanan luar Kota.

"Tren peningkatan kasus di Kaltim beberapa hari berawal dari pelaku perjalanan luar Kota, baru pulang dari jawa kembali ke Kaltim," kata Andi saat dikonfirmasi di Pendopo Odah Etam, Kamis (20/1).

Andi mengatakan anjuran tidak berpergian masih saja dilakukan. Karena dengan banyak yang berpergian terutama pada Nataru kemaren potensi penularan juga semakin besar, apabila perginya ke Daerah yang terjadi penularan.

Meskipun kemaren sempat melandai  dibawah 20 kasus, namun jangan dianggap pandemi akan berakhir, karekteristik virus ini akan terus bermutasi.

Lanjutnya, setiap terjadi peningkatan mobilitas maka resiko penularan juga akan semakin tinggi dan sudah tergambarkan dari beberapa kasus sebelumnya setiap ada libur 1 atau 3 bulan pasti ada peningkatan.

Contohnya agustus tahun 2021 kemaren efek pasca libur Idul Fitri kasus mengalami peningkatan.

"Ditambah varian baru omicron kalau kita tidak diantisipasi dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat dan displin maka resiko penularan mungkin sama seperti bulan Agustus lalu,"papar Andi

Artinya gelombang 3 mungkin saja bisa terjadi, oleh karena itu Andi harap seluru masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan.

"Walau tidak dilakukan yang rugi masyarakat sendiri terutama dunia usaha ekonomi akan terpengaruh pasti dan pembatasan akan dilakukan,"terangnya.

Tambah Andi, kedepan pengalaman tahun kemaren seharusnya bisa dijadikan pembelajaran, karena penularan begitu cepat dan besar. (Prb/ty).