Perekonomian Kaltim Kembali Tumbuh Positif
Samarinda - Perekonomian Kalimantan Timur kembali menunjukkan perbaikan dengan tumbuh positif pada triwulan II 2021, pasca kontraksi yang dialami pada triwulan-triwulan sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi Kaltim tercatat tumbuh sebesar 5,76 persen.
"Namun pertumbuhan ekonomi Kaltim tersebut berada dibawah pertumbuhan ekonomi Nasional yang tercatat tumbuh 7,07 persen,"ungkap Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kaltim Tutuk SH Cahyono baru-baru ini di Samarinda.
Tutuk menjelaskan perbaikan kinerja ekonomi Kaltim tersebut bersumber dari membaiknya kinerja pada hampir seluruh lapangan usaha. Sehingga menunjukkan titik baliknya dengan mencatatkan pertumbuhan positif pasca kontraksi ekonomi yang terjadi selama empat triwulan sebelumnya akibat dampak dari pandemi COVID-19.
Berdasarkan Lapangan Usaha (LU), membaiknya pertumbuhan ekonomi Kaltim triwulan II 2021 utamanya bersumber dari perbaikan kinerja LU Utama Kaltim.
LU pertambangan menunjukkan perbaikan pada triwulan II 2021dengan tumbuh sebesar 5,58 persen seiiring dengan masih t?ngginya harga batubara global akibat meningkatnya permintaan dari negara m?tra dagang d?tengah cuaca yang lebih kondusif dibandingkan triwulan 1 2021.
"Lapangan usaha industri pengolahan juga tercatat tumbuh sebesar 8,48 persen, lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya yang terkontraksi sebesar 3,98 persen," paparnya
Sementara itu, lapangan usaha pertanian dan perdagangan juga tercatat tumbuh positif masing-masing sebesar 0,37 persen dan 5,29 persen setelah pada triwulan sebelumnya mengalami kontraksi. Hal tersebut terjadi karena didorong oleh peningkatan volume ekspor batubara dan CPO ke negara mitra, khususnya Tiongkok, India dan Negara ASEAN.
Kemudian Penanaman Modal Tetap Bruto (PMTB)/Investasi tercatat kembali mengalami pertumbuhan positif sebesar 12,41 persen, lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya yang tumbuh mencapai 11,19 persen. Positifnya kinerja investasi tersebut juga tercermin dari peningkatan Penanaman Modal Asing(PMA) di Kaltm pada triwulan II 2021 yang mengalami peningkatan mencapai 46,92 persen.
Selain itu, konsumsi rumah tangga (KonsumsiRT) tumbuh sebesar 4,49 persen setelah pada triwulan sebelumnya terkontraksi sebesar 0,49 persen.
Tutuk juga optimis Perekonomian triwulan III 2021diprakirakan akan terus melanjutkan momentum perbaikan, dengan catatan pandemi Covid-19 dapat dikendalikan dengan baik sehingga membuka peluang peningkatan mobilitas masyarakat dan kegiatan ekonomi daerah seiring dengan distribusi vaksin yang semakin baik.
"Perbaikan tersebut diprakirakan akan terus berlanjut yang bersumber dari semakin membaiknya kinerja lapangan usaha utama akibat permintaan yang tinggi dari negara mitra, selain itu,berlanjutnya realisasi,"tutupnya (Prb/ty)