Berita

Sekda Harapkan Anjungan di TMII Jadi Etalase Kaltim

  •   Khajjar Rohmah
  •   22 Oktober 2022
  •   8:51pm
  •   Berita
  •   309 kali dilihat

 

Jakarta - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Dra. Sri Wahyuni mengharapkan, Anjungan Kaltim di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, dapat menjadi etalase bagi Kaltim.

Sebab saat ini, dengan ditunjuknya Kaltim sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN), banyak pihak yang ingin mengetahui lebih jauh tentang Benua Etam. Keberadaan Anjungan Kaltim di TMII harus menyediakan informasi yang lengkap dan komperehensif bagi pengunjung. Terutama bagi mereka yang memiliki kepentingan ke Kalimantan Timur.

Secara langsung, Sri Wahyuni meminta kepada Badan Penghubung Provinsi Kaltim di Jakarta bersama Perangkat Daerah (PD) terkait, untuk melakukan aktivasi-aktivasi baru di TMII. Guna melengkapi informasi tentang Provinsi Kaltim.

"Saya berharap nanti akan ada rancangan aktivasi kegiatan di taman mini yang membuat orang datang, tidak hanya mengenal budaya. Tetapi juga bisa mendapatkan informasi yang cukup tentang potensi yang ada di Kaltim," kata Sri Wahyuni saat menghadiri Festival Budaya Kemilau Kaltim di TMII Jakarta, Sabtu (22/10/2022).

Sehingga nantinya, sebelum datang ke Kaltim para calon investor atau pun pihak lain yang membutuhkan informasi terkait IKN, bisa datang ke Anjungan Provinsi Kaltim di TMII untuk mendapatkan informasi awal yang dibutuhkan. Terutama informasi terkait potensi investasi, pariwisata,  seni budaya, dan lain sebagainya. 

"Kita perlu mengaktivikasi anjungan TMII. Harus ada kolaborasi perangkat daerah, termasuk dengan Dekranasda. Jadi taman mini bukan hanya sebagai etalase informasi, tapi juga produk khas Kaltim," imbuh perempuan yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kaltim ini.

Ia pun menyebut, banyak produk Kaltim yang telah masuk pada pasar global. Pihak pengelola Anjungan Kaltim di TMII harus melakukan pemetaan lebih lanjut terkait produk Kaltim yang sudah dijual ke negara asing. Kemudian melaksanakan kegiatan di taman mini sesuai dengan target sasaran negara tujuan.

"Jadi aktivitas di taman mini harus berkenaan dengan sasaran negara tujuan. Sehingga dapat memberikan manfaat kepada target sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan itu," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, mewakili Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Sri Wahyuni juga menyapa seluruh Duta Besar dan Konsulat Asing dari negara-negara sahabat yang hadir dalam Festival Budaya Kemilau Kaltim. (Krv/pt)