Berita

Robi: Hubungi Hotline Kami Jika Kesulitan Cari Minyak

  •   prabawati
  •   3 Maret 2022
  •   9:54am
  •   Berita
  •   1137 kali dilihat

Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Kalimantan Timur terus melakukan beberapa upaya untuk menjaga stabilisasi harga minyak goreng. 

Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim H. M. Yadi Robyan Noor mengatakan stok minyak goreng di Kaltim aman. 

"Khusus di Kaltim absolut kebutuhannya sebanyak 455 ton per 1 bulan, persediaan yang kami miliki 1,77 juta, jadi aman sampai 53 hari atau 1 bulan lebih,"jelasnya saat menjadi narasumber di dialog publikasi, Rabu (2/3). 

Berdasarkan pantauan stok di Pasar Modern, stok minyak goreng terpantau aman. Pihaknya menjamin apabila masyarakat mengalami kesulitan mencari minyak goreng, bisa menghubungi Hotline Minyak Goreng Satu Harga. 

Dengan menghubungi di nomor telephone 081258722124 dan 081212359337 maka pihak kami akan menjawab dimana saja ketersedian minyak goreng di pasar modern. 

"Kalau mau tanya silahkan di hotline yang telah kami sediakan, kami akan menjawabnya,"tutur Robi 

Dirinya juga mempersilahkan masyarakat yang ingin mendaftar di operasi pasar minyak goreng, pendaftaran bit.ly/pasarminyak dibuka mulai tanggal 2- 4 Maret 2022. 

Perlu diketahui masyarakat, sesuai Permendag Nomor 06 Tahun 2022, dimana harga di bagi menjadi tiga yakni minyak goreng curah sebesar Rp.11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana sebesar Rp.13.500 per liter dan minyak goreng kemasan premium sebesar Rp.14.000 per liter. Berlaku dari tanggal 1 Februari 2022. 

Selain itu, dirinya menyebutkan di Kaltim akan masuk pasokan minyak goreng pada tanggal 4 Maret masuk 149 ribu liter, kemudian tanggal 5 Maret masuk 89 ribu liter. Selanjutnya tanggal 6 Maret hingga 12 Maret masuk secara keseluruhan jumlah 1 025.442 liter. 

Untuk distributor minyak goreng di Kaltim sudah ditentukan oleh Kementerian Perdagangan RI terdapat 16 distributor di Kaltim. 

"Ketersedian di Samarinda aman, cuma jangan salah pilih toko,"paparnya. 

Robi meminta kerjasama masyarakat agar tidak panik dan tidak menimbun minyak. "Kalau beli lagi kasihan lainnya tidak dapat". (Prb/ty).