Berita

Jokowi Arahkan Pertanian Harus Diseriusi

  •   dirasm
  •   11 Januari 2021
  •   4:26pm
  •   Berita
  •   486 kali dilihat



Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi dan Sekdaprov HM Sa'bani beserta jajaran pimpinan perangkat daerah terkait mengikuti Rakernas Pembangunan Pertanian 2021 secara virtual dari Ruang Heart of Borneo (HoB) Kantor Gubernur Kaltim, Senin (11/1)

Rakernas dibuka Presiden RI Joko Widodo dari Istana Negara Jakarta, dan diikuti menteri Kabinet Indonesia Maju, lembaga terkait, gubernur dan bupati/walikota di seluruh Indonesia.

Dalam arahannya, Presiden Jokowi mengatakan sektor pertanian berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia di era pandemi Covid-19. Untuk itu, dirinya meminta agar pengelolaan dan pembangunan pertanian harus diseriusi.

"Komoditi pertanian impor seperti kedelai, jagung, gula, bawang putih dan beras harus diperhatikan pengembangannya kedepan. Kita harus mendorong food estate untuk segera di selesaikan, yang ada di Kalteng, Sumsel dan Papua. Jika berhasil, maka bisa dijadikan contoh. Dalam skala yang luas, karena percuma jika berproduksi sedikit, tidak berkontribusi besar. Juga diimbangi dengan pemanfaatan teknologi pertanian," kata Jokowi.

Gubernur Isran Noor mengungkapkan food estate pernah dilaksanakan di Kaltim, tepatnya di Tanjung Buka, Bulungan (sekarang Kalimantan Utara), tetapi berjalan tidak sesuai rencana.

Menyikapi krisis pangan yang terjadi saat ini, tambah dia, pemerintah daerah berusaha mempertahankan lahan-lahan pertanian, tentunya diiringi upaya peningkatan produksi pertanian.

"Kita sudah sosialisasi ke masyarakat. Tetapi kita tidak bisa memaksa, hanya bisa mengimbau agar bertani. Hasil rakernas ini, apa keputusannya, apakah subsidi pupuk diteruskan atau dihentikan. Atau pertimbangkan pada subsidi harga, jadi masyarakat membeli harga tinggi, sehingga ada semangat petani untuk meningkatkan produksinya," jelas Isran Noor.

Rakernas diikuti stakeholder terkait di sektor pertanian merupakan pertemuan membahas program pembangunan pertanian di Indonesia menuju pertanian maju, mandiri dan modern. Mengangkat tema Memperkuat peran sektor pertanian dalam menopang pertumbuhan ekonomi di era pandemi Covid-19.