Berita

Isran Noor Beri Pesan, Pejabat Jangan Korupsi!

  •   Khajjar Rohmah
  •   31 Agustus 2023
  •   2:04pm
  •   Berita
  •   719 kali dilihat

Samarinda – Menyikapi kasus korupsi yang masih menjadi momok di negeri ini, Gubernur Isran Noor mengingatkan kepada seluruh kepala daerah maupun para pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, agar selalu hati-hati.

Ia berpesan kepada para bupati, wali kota dan pejabat teras pemerintahan untuk tidak melakukan tindak pidana korupsi yang merugikan negara.   

Hal itu disampaikan Isran, saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Forkopimda Provinsi Kaltim di Samarinda, Rabu (30/8/2023) kemarin.

Menurutnya, gaji para kepala daerah dan pejabat pemerinthan sudah lebih dari cukup untuk memberikan penghidupan yang layak bagi keluarga. Sehingga, kasus rasuah seharunya tidak terjadi.

“Tidak usah korupsi. Mohon maaf ini, kalau pejabat kita gajinya besar. Gubenurnya saja yang gajinya kecil, hanya Rp 8 juta. Tapi sawerannya banyak,” canda Isran Noor yang disambut tawa hadirin.

Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) ini juga menyinggung, penerimaan lain di luar gaji pokok yang diterima para pejabat eselon yang cukup tinggi. Penerimaan itu diharapkan dapat mencegah tindak pidana korupsi di lingkup pejabat pemerintahan daerah.

“Eselon I dan II ini banyak penerimaannya daripada Gubernur," tandasnya.

Secara terpisah, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi juga berpesan, siapa pun pejabat daerah baik lingkup pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota harus bekerja dengan hati-hati dan teliti.

Jangan sampai hanya karena kesalahan administrasi, dapat menjerat seseorang ke dalam perkara rasuah.

Hal itu yang ia perkirakan, menyeret salah satu pejabat Kaltim mantan Kadis ESDM berinisial CB dalam kasus korupsi Mantan Bupati Kubar, Ismael Thomas.

“Ya kita prihatin dengan kejadian itu.  Mudah-mudahan kesalahan administrasi saja," ungkas Hadi. (KRV/pt)


Sumber: Media mitra Diskominfo Kaltim, Tribun