Diskominfo Kaltim dan KI Kaltim Lakukan Visitasi Penilaian Kepatuhan Keterbukaan Informasi Publik
Diskominfo Kaltim dan KI Kaltim Lakukan Visitasi Penilaian Kepatuhan Keterbukaan Informasi Publik
Samarinda – Komisoner Komisi Informasi Provinsi (KIP) Kaltim, Indra Zakaria beserta Tim dari Diskominfo Kaltim melakukan visitasi penilaian kepatuhan Keterbukaan Informasi Publik ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Selasa (6/12/2022). Dilansir dari kanal Komunikasi DPMPD Kaltim dan Komisi Informasi Kaltim.
Dalam kanal tersebut dikatakan Indra Zakaria secara umum hasil evaluasi kepatuhan badan publik terhadap keterbukaan informasi publik di DPMPD cukup baik.
“Tidak ada hal yang harus diperbaiki. Apalagi dinas ini sudah lama bekerjasama dengan KIP,” katanya.
DPMPD sendiri menjadi Perangkat Daerah (PD) lingkup Kaltim terakhir yang dilakukan visitasi lapangan. Terdapat lima Perangkat Daerah (PD) dari total 45 PD lingkup Kaltim yang dilakukan visitasi untuk melengkapi penilaian menetapkan rangking.
Adapun lima Perangkat Daerah (PD) yang dilakukan visitasi oleh KIP dan Tim dari Diskominfo Kaltim Disbun Kaltim, Bapenda Kaltim, BPKAD dan Dispora Kaltim.
Disisi lain Komisioner yang berlatar belakang jurnalis ini menyebut kedepan akan bekerjasama dengan DPMPD Kaltim dalam hal monitoring dan evaluasi kepatuhan keterbukaan Informasi publik ke desa-desa di Kaltim.
“Jika DPMPD turun lapangan monev ke desa. Kita akan ikut. Monev terkait keterbukaan informasi publik,” akunya.
Ditempat yang sama Kepala DPMPD Kaltim, Anwar Sanusi yang menerima kunjungan mengapresiasi kedatangan Tim Penilai. Dirinya berharap hasil visitasi menjadi dasar menetapkan badan publik terbaik implementasi keterbukaan Informasi publik lingkup Kaltim.
“Transparansi menjadi suatu hal wajib dilakukan badan publik. Pemenuhan Informasi jangan sampai ditunda. Kalau ada yang meminta segera dipenuhi,” katanya.
Bagi DPMPD tidak ada Informasi yang dirahasiakan. Semua boleh tahu dan sudah dibuka diinformasikan melalui website resmi DPMPD Kaltim.
Dia mengaku kedepan akan mendukung keterbukaan Informasi hingga ke desa-desa. DPMPD sudah memprogramkan one village one laptop atau satu desa satu laptop. (sw/pt)
Sumber : DPMPD Kaltim