Berita

Dibekali Pengembangan Kompetensi Spiritual, ASN di Kaltim Diharap Lebih Memaknai Konsep Kerja Ikhlas

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   27 Maret 2023
  •   1:30pm
  •   Berita
  •   681 kali dilihat

Samarinda - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan Webinar Kompetensi Spiritual yang diperuntukkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kaltim, motivasi bagi ASN sebagai seorang muslim untuk lebih bersemangat menjalankan ibadahnya. Kegiatan yang mengambil tema “Bekal Ibadah di Bulan Ramadan” diadakan dalam suasana bulan penuh berkah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta menambah wawasan, melalui virtual zoom, Senin (27/3/2023).

Asisten Administrasi Umum Sekdaprov Kaltim, Riza Indra Riadi yang hadir mewakili Gubernur mengapresiasi kegiatan ini. Karena pentingnya ASN dibekali wawasan spiritual selain manajerial. Menurutnya, dalam perilaku setiap hari, kecerdasan emosional dan spiritual harus berimbang agar memiliki pengendalian diri dan kehidupan yang lebih baik.

“Kecerdasan spiritual adalah kemampuan seseorang menyelesaikan masalah dalam berbagai aspek. Tujuannya kita punya bekal ibadah di bulan Ramadan ini agar hidup lebih bermakna. ASN adalah pelayan masyarakat, untuk melayani yang dibutuhkan bukan hanya profesionalisme melainkan integritas dan hati yang ikhlas,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Riza juga menegaskan bahwa pelayanan masyarakat bukan hanya tugas kedinasan tapi juga kemanusiaan dan tugas dari hamba Allah sebagai khalifah. Sehingga, yang ASN kerjakan tercatat sebagai ibadah.

“Ada sebuah Hadist Rasulullah SAW, “Ya Allah, Barang siapa yang mengurusi urusan umatku, lantas dia membuat susah mereka, maka susahkanlah dia. Dan barang siapa yang mengurusi urusan umatku, lantas dia mengasihi mereka, maka kasihilah dia. Hadist ini sangat jelas bagi ASN untuk tidak mempersulit urusan masyarakat, maka dari itu ASN dimohon untuk bisa mempermudah pelayanan. Saya mengajak semua untuk menyeiringkan kerja konseptual di bidang birokrasi dengan kecerdasan spiritual,” seru Mantan Kadis Perikanan dan Kelautan Prov Kaltim ini.

Setelah mendengarkan arahan Asisten Sekprov Kaltim, peserta Webinar diberikan pencerahan oleh Ust. Zulkarnain Salim yang menjadi pembicara pada kegiatan tersebut.

Ramadan itu, lanjut Ust. Zulkarnain Salim merupakan waktu bagi umat Islam untuk menaikkan level ke tingkat tertinggi. Kemuliaan, Ramadan yang begitu besar, apabila tidak melakukan ibadah apa- apa, maka akan seperti tanah yang subur yang apabila tidak ditanami apa-apa, maka tidak akan berbuah apa-apa.

“Karena itu, mari kita gunakan semaksimal mungkin, kesempatan bisa berjumpa dengan Ramadan ini, kita gunakan sebaik-baiknya. Agar kita menjadi manisan yang bertakwa. Ramadan waktu yang sibuk untuk beribadah. Jangan disia-siakan dengan alasan sibuk bekerja. Itu persoalan apa yang menjadi prioritas,” ucapnya seraya mengajak.

Ust yang juga menjadi pengajar di Pondok Pesantren Mutiara Qur’an Samarinda ini juga berpesan agar tak menjadikan puasa untuk bahan malas kerja, tetapi nikmati dan jalani dengan ikhlas, karena bekerja di bulan puasa itu juga merupakan ibadah yang akan menambah nilai plus tersendiri disisi Allah SWT.

“Setiap hari amalan kita diangkat Allah SWT. Lembaran malam pada saat waktu Sahur sampai terbitnya matahari. Do’a yan gmustajab adalah setelah ashar. Itulah kenapa ada sisi lain kenapa harus bangun sahur dan buka saat maghrib. Jadikan bulan Ramadan untuk menjalankan banyak ibadah dengan prioritas bukan menjadikan kerjaan sebagai alasan,” tutupnya. (cht/pt)