Teknologi

Menuju Smart ASN, Puluhan Jabatan Fungsional Pranata Komputer Ikuti Bimtek

  •   Sefty Wulandari
  •   5 September 2022
  •   6:07pm
  •   Teknologi
  •   1335 kali dilihat

Menuju Smart ASN, Puluhan Jabatan Fungsional Pranata Komputer Ikuti Bimtek

Samarinda – Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Daftar Usul Penentuan Angka Kredit (DUPAK) Pranata Komputer Kalimantan Timur (Kaltim) resmi digelar. Pelatihan tersebut dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut yakni mulai dari tanggal 5-7 September 2022. Pelatihan tersebut dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh kurang lebih 50 orang Jabatan Fungsional Pranata Komputer (Prakom) yang berada di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Kota se-Kaltim.

Agar keberadaan Pejabat Fungsional Pranata Komputer (Prakom) dapat dipastikan memiliki kontribusi nyata terhadap kinerja lembaga, sekaligus menjalankan aktfitas sebagai Jabatan Fungsional, maka diperlukan kesepahaman antara Tim Penilai dan yang dinilai dalam mempersepsikan Angka Kredit (AK) yang tertuang dalam butir-butir penilaian angka kredit. Sehingga apa yang telah dilaksanakan dan dituangkan dalam laporan kegiatan akan menghasilkan nilai yang tepat dan sesuai.

Atas dasar itulah diselenggarakan bimtek sebagai media komunikasi antara Tim Penilai dengan Pranata Komputer. Selain itu, adapun tujuan penyelenggaraan untuk menyamakan persepsi dan memberikan pemahaman tentang cara penyusunan DUPAK bagi seluruh Jabatan Fungsional Pranata Komputer dan dengan harapan ilmu yang diperoleh dapat diserap pada instansi masing-masing.

Gubernur Provinsi Kaltim, dalam hal ini diwakili oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim, Dra. Nina Dewi, M.AP membuka secara resmi pelatihan ini. Pemerintah Provinsi Kaltim menyambut baik dan memberi apresiasi atas dilaksanakannya Bimtek penyusunan DUPAK ini sebagai salah satu upaya untuk menyamakan persepsi dan memberikan pemahaman tentang tata cara penyusunan DUPAK bagi pejabat fungsional Pranta Kompuiter di Provinsi Kaltim.

“Adanya kegiatan ini menunjukkan apresiasi yang tinggi dan komitmen yang sungguh-sungguh dari Pemerintah Daerah dalam upaya meningkatkan kualitas SDM untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas dan sejahtera,” ujar Nina Dewi saat membuka acara.

Hal ini merujuk pada peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia No 32 tahun 2020 tentang Jabatan Fungsional Pranata Komputer bahwa Pranata Komputer adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberikan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat berwenang untuk melaksanakan kegiatan sistem informasi teknologi berbasis komputer .

“Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengubah dunia sebagaimana Revolusi Industri Generasi keempat dimulai pada abad 21, yang merupakan era internet optik . Pemanfaatan internet untuk berbagai informasi, menganalisanya dan menggunakannya untuk membuat keputusan serta membuat inovasi, inilah tantangan untuk prakom,” sambungnya.

Memasuki era industri 4.0 peran aktif pemangku Jabatan Fungsional Pranata Komputer sangat dibutuhkan. Pranata Komputer berperan aktif menyiapkan dan merancang metode kerja di lingkungannya agar lebih produktif serta menuntt diri untuk terus maju. pengembangan kompetensi ASN di bidang IT sebagai upaya pemerintah Provinsi Kaltim untuk mencapai World Class Government pada tahun 2025 nanti, yaitu Smart ASN. ASM pun diimbau untuk dapat menemukan peluang dalam berinovasi dan dapat memberikan kontribusi baim dalam pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.

“Kita harapkan para Pranata Komputer dapat melahirkan inovasi di perangkat daerah masing-masing yang pada akhirnya akan menjadi kontribusi bagi kemajuan pembangunan di pemerintah Provinsi Kaltim,”tutupnya.

Dalam Bimtek ini hadir sebagai narasumber dari Diskominfo Kaltim yakni Kepala Bidang Aptika, Normalina. Perwakilan Badan Pusat Statistika (BPS) Kaltim, dan seluruh peserta (sw/pt)