Teknologi

Diskusi Inovasi dan Tantangan, Diskominfo Harapkan Kolaborasi Semua Pihak Wujudkan Smart Province di Kaltim

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   19 September 2024
  •   11:38am
  •   Teknologi
  •   424 kali dilihat

 

Samarinda - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim melalui Bidang Aplikasi dan Informatika (Aptika) menggelar Focus Group Discussion (FGD) Mewujudkan Smart Province: Inovasi dan Tantangan di Kaltim, di Hotel Mercure Samarinda, Kamis (19/9/2024).

FGD ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mendiskusikan dan merumuskan langkah-langkah strategis guna menjadikan Kalimantan Timur sebagai Smart Province / Provinsi Cerdas.

Dalam kesempatan tersebut Plt. Kepala Bidang TIK dan Persandian Diskominfo Kaltim, Bambang Kukilo Argo Suryo, mengatakan konsep Smart Province bertujuan untuk memanfaatkan teknologi untuk mengoptimalkan pelayanan publik, meningkatkan partisipasi masyarakat, serta mendorong pembangunan berkelanjutan.

“Kita berada di era digital yang menuntut kita untuk berinovasi. Melalui FGD ini, kita akan bersama-sama merumuskan langkah konkret untuk menjadikan Kaltim sebagai provinsi yang cerdas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” katanya saat memberikan sambutan pembukaan acara.

Pria yang akrab disapa Kiki ini juga menambahkan, nantinya FGD ini bisa merumuskan langkah-langkah strategis dalam menjadikan Kaltim sebagai Smart Province. Dalam upaya ini, para peserta diharapkan dapat berdiskusi mengenai berbagai inovasi yang diperlukan serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam implementasinya.

“Partisipasi dan diskusi dengan berbagai pihak juga diharapkan dapat memunculkan ide-ide inovatif dan kolaborasi yang kuat dalam menghadapi tantangan yang ada,” ucap Kiki.

Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur perangkat daerah, pengelola Smart City dari kabupaten/kota, akademisi, forum CSR, serta pihak-pihak terkait. Narasumber dalam FGD ini adalah Bapak Dr. Endroyono dari ITS Surabaya dan Bapak Firdaus Masyhur dari BPSDMPS Kominfo, yang memberikan wawasan tentang tantangan dan inovasi dalam penerapan konsep Smart Province.

Dengan kegiatan ini, Kaltim diharapkan dapat menjadi contoh bagi provinsi lain dalam penerapan teknologi untuk membangun masyarakat yang cerdas, inovatif, dan responsif. (cht/pt)

 

foto : Abdul Hamid