Statistik

BPS Catat Inflansi Juni 0,47 Persen

  •   prabawati
  •   1 Juli 2022
  •   8:27pm
  •   Statistik
  •   732 kali dilihat

Samarinda - Pada Juni 2022, Kalimantan Timur  mengalami inflasi yang lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada Juni 2022 tercatat inflasi sebesar 0,47 persen.

"Di Kota Samarinda sebesar 0,42 persen dan di Kota Balikpapan juga terjadi inflasi sebesar 0,53 persen,"sebut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Yusniar Juliana dalam keterangan resminya secara daring, Jum'at (1/7).

Menurut Yusniar, Provinsi Kalimantan Timur (Gabungan Kota Samarinda dan Kota Balikpapan) pada Juni 2022 terjadi inflasi sebesar 0,47 persen dengan tingkat inflasi tahun kalender 3,51 persen dan tingkat Inflasi tahun ke tahun sebesar 4,38 persen.

Inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh meningkatnya beberapa indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,35 persen, diikuti oleh kelompok transportasi sebesar 0,66 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,52 persen.

"Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,33 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,18 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran dengan inflasi sebesar 0,15 persen,"ucapnya.

Kemudian kelompok pendidikan dan kelompok kesehatan masing-masing mengalami inflasi sebesar 0,10 persen.

Sedangkan kelompok yang mengalami penurunan indeks pada Bulan Juni yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar -0,34 persen, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,17 persen dan kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar -0,04 persen.

Dari 90 kota pantauan IHK nasional, sebanyak 85 kota mengalami inflasi dan 5 kota lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Gunungsitoli sebesar 2,72 persen dan terendah sebesar 0,07 persen terjadi di Pontianak.

Sementara itu deflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar -0,61 persen dan terendah sebesar -0,03 persen terjadi di Tanjung Pandan. (Prb/ty).