Kaltim Siapkan Aparatur Teknis Perkebunan Yang Berkualitas dan Berintegritas
Balikpapan - Tenaga teknis perkebunan yang dihadapkan pada dinamika zaman harus mampu memimpin tim dengan efektif dan efisien, sehingga keahlian pengembangan diri berupa kepemimpinan dan pengembangan karakter menjadi penting pula untuk dikuasai.
Keberhasilan pembangunan perkebunan Kalimantan Timur menuntut adanya kualitas yang baik pada SDM tenaga teknis perkebunan.
Melatarbelakangi itulah Dinas Perkebunan Prov Kaltim mengadakan Pertemuan peningkatan kapasitas tenaga teknis perkebunan, yang dilaksanakan di Hotel Blue Sky, Rabu (20/9).
Kepala Dinas Perkebunan Prov. Kaltim Ahmad Muzakkir menuturkan pertemuan ini sebagai langkah inisiasi Dinas Perkebunan Kaltim dalam rangka mempersiapkan aparatur teknis perkebunan dengan keahlian teknis yang berhubungan dengan operasi dan pengelolaan perkebunan yang efesien dan berkelanjutan dan keahlian dalam manajemen dan pengembangan diri.
Menurutnya ada tiga elemen penting yang saling terkait dalam perkembangan pribadi dan profesional seseorang yaitu Effective communications, leadership coaching, dan character building.
Dimana Keahlian dalam effective communications membantu aparatur teknis perkebunan berkomunikasi dengan efektif, kemudian Leadership coaching membantu aparatur teknis perkebunan untuk megidentifikasi kekuatan dan potensi pengembangan mereka serta mengatasi kelemahan mereka.
"Lalu Character building merupakan pengembangan nilai-nilai, etika, dan sifat-sifat positif dalam diri individu,"sebutnya.
Kombinasi keahlian teknis dan keterampilan manajerial dan pengembangan diri ini akan membantu SDM tenaga teknis perkebunan untuk menjadi ahli dalam mewujudkan setiap target dan sasaran pembangunan perkebunan.
Muzakkir menyadari bahwa tantangan tantangan pembangunan saat ini semakin kompleks dan menuntut adanya kemauan dan kerja keras kita bersama semua para pelaku pembangunan.
Harapannya setelah peningkatan kapasitas tenaga teknis ini akan mengasilkan aparatur teknis perkebunan yang memiliki karakter kuat, berintegritas sebagai pondasi dari tata kelola yang baik dan tentunya akan berkontribusi pada pencapaian misi, visi, dan tujuan pembangunan daerah pada sektor perkebunan serta pelayanan yang lebih baik kepada publik.
Untuk itu, muzakkir mengajak tenaga teknis perkebunan merapatkan barisan bekerja bersama secara sinergis untuk menciptakan tenaga perkebunan yang kuat, etis, dan berkomunikasi dengan efektif agar cita-cita dan tujuan pembangunan dapat dicapai.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 20 – 21 September 2023, diikuti sekitar 20 orang yang merupakan utusan dari Dinas yang membidangi urusan perkebunan di seluruh Kab/Kota di Kaltim. Mengahadirkan pemateri dari Mitajani Training & Consultant. (Prb/ty).