Kaltim Kembali Raih Juara 1 Nasional Pemuda Pelopor
Jakarta - Kalimantan Timur kembali berbangga setelah kembali melahirkan Juara 1 Pemuda Pelopor Nasional di tahun 2022. Selama 3 (tiga) tahun berturut-turut Benua Etam mampu berbicara dan bersaimg di Tingkat Nasional, bahkan menjadi yang terbaik.
Dia adalah Pemuda Desa Dondang Tengah, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) bernama Hamzah Al Fauzi, yang menggerakkan sejumlah pemuda putus sekolah di daerahnya untuk mengembangkan pertanian. Akhirnya, diputuskan dewan juri sebagai Juara 1 Pemuda Pelopor Nasional Bidang Pangan.
"Alhamdulillah, ini keberhasilan kita bersama, pemuda Kalimantan Timur membuktikan diri mempunyai kualitas dalam turut serta mengisi pembangunan. Ini juga sebagai gambaran bagi pemuda lain untuk tidak merasa inferior," ujar Kepala Dispora Kaltim, Agus Tianur yang turut hadir langsung bersama Kadis Tanaman Pangan Kaltim, Siti Farisyah Yana, Jum'at (7/10/2022).
Diketahui untuk tahun ini, selain Hamzah, Kaltim juga memiliki Pemuda Pelopor yang masuk penjurian Nasional Bidang SDA, Lingkungan dan Pariwisata yang diwakilkan oleh Irma Erpiana dari Kabupaten Paser serta Kahar Muzakir di Bidang Inovasi Telhnologi dari Kota Bontang.
"Keduanya tidak masuk 3 (tiga) besar, namun demikian karya kepeloporan mereka juga memiliki dampak yang luar biasa bagi pembangunan. Gubernur Kaltim, Isran Noor telah menyiapkan apresiasi untuk pemuda kita ini, semoga menjadi pelecut semangat bagi pemuda lain," kata Agus disela-sela cara yang berlangsung di Hotel Ciputra. Acara tersebut dihadiri pula oleh Deputi Pengembangan Pemuda, Asrorun Niam Sholeh .
Pemerintah Provinsi Kaltim ujarnya, salut dan bangga dengan pemuda Kaltim yang terus berkarya dan meyakini pemuda Kaltim mampu untuk bersaing pada Tingkat Nasional maupun Internasional, selama memelihara jiwa kerja keras dan tidak malu untuk terus belajar dan berusaha.
“Kita sangat yakin pemuda Kaltim punya kemampuan untuk terus berkontribusi bagi bangsa dan negara ini, terkhusus tentu untuk mewujudkan Kalimantan Timur yang berdaulat,” tukasnya (tp/pt).