Pemerintahan

Sabani Periksa Ketersediaan Oksigen Di Rumah Sakit

  •   Teguh Prasetyo
  •   31 Juli 2021
  •   6:35am
  •   Pemerintahan
  •   462 kali dilihat

Samarinda - Sekretaris Daerah Kaltim H.M.Sa'bani melakukan Zoom Meeting bersama pejabat terkait dengan perusahaan penyediaan oksigen, Jumat pagi (30/7).

"Semakin meningkatnya kebutuhan oksigen, pagi ini saya lakukan zoom ini, saya mau dengar dari semua perusahaan berapa stok oksigen yang tersedia di Kaltim," Kata Sa'bani.

PT. Samator, PT. Murni Gas Raya (MGR) dan PT. Surya Biru Mandiri (SBM) yang mengikuti Zoom pagi memaparkan ketersediaan gas di perusahaannya masing - masing.

PT. Samator memiliki kapasitas 55,9 Ton/hari, PT. SBM dengan kapasitas 16 Ton/hari sedangkan PT. MGR kapasitasnya 7 Ton/hari.

Kemudian dalam paparannya, Dinas Kesehatan Prov.Kaltim mengungkapkan permasalahan terkait oksigen ini antara lain kepatuhan pihak Rumah Sakit dalam pengisian aplikasi SIRS Online masih 75,43%, karena dengan mengisi aplikasi SIRS  dari Dinas Kesehatan Provinsi mengetahui kebutuhan dan ketersediaan oksigen di Rumah Sakit.

"Total stok oksigen 51,4 Ton, sementara total pemakaian 36,3 Ton dan untuk estimasi stok hanya bertahan selama 34 jam," papar Kabid.Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kaltim drg. Soeharsono.

SIRS merupakan aplikasi sistem pelaporan rumah sakit kepada Kementerian Kesehatan yang meliputi: Data identitas rumah sakit, Data rekapitulasi kegiatan pelayanan kompilasi penyakit/morbiditas pasien rawat inap dan data kompilasi penyakit/morbiditas pasien rawat jalan.

Soeharsono juga mengingatkan kepada pihak rumah sakit untuk selalu mengupdate data SIRS setiap harinya, hal ini untuk menunjang pelayanan Rumah Sakit sebagaimana Gubernur Kaltim juga telah mengeluarkan SK Gubernur No. 447/K.310/2021. 

Kaltim masuk dalam kasus tertinggi kasus Covid-19 di luar pulau Jawa, update per tanggal 29 Juli 2021 tercatat 113.483 pasien terkonfirmasi positif Covid -19, data infografis satuan tugas Provinsi Kaltim. (teguh/as)