Kinerja Adalah Kunci yang Perlu Dipertahankan Dan Ditingkatkan Di Era Pandemi

•   resa septy
•   31 Maret 2021
•   12:48pm
•   Pembangunan
•   1174 kali dilihat

JAKARTA – Pada masa pandemi, manajemen kinerja menjadi suatu bagian terpenting untuk menunjukkan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) telah melakukan berbagai terobosan dan inovasi untuk bisa melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dengan sangat baik.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, dalam hal ini tugas Badan Kepegawaian Negara (BKN) ialah membina, menyelenggarakan penilaian kompetensi serta mengevaluasi penilaian pelaksanaan kinerja seluruh ASN.

Imas Sukmariah selaku Sekretaris Utama Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengatakan hal tersebut saat membuka Forum Group Discussion (FGD) Nasional Penerapan Sistem Manajemen Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diselenggarakan oleh Direktorat Kinerja ASN BKN, secara langsung di Hotel Bidakara Pancoran Jakarta dan secara daring melalui Zoom Meeting, Selasa (30/03/2021).

Sesuai dengan terbitnya Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) manajemen ASN bertujuan untuk mewujudkan pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, nilai profesi, bebas dari intervensi politik dan bersih dari praktik KKN.

Disampaikan oleh Imas bahwa kinerja adalah kunci yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan di era pandemi.

“Artinya walaupun kita 50% bekerja di rumah, 50% bekerja di kantor, ini membuktikan bahwa kinerja itu bisa diukur. Tentu diukur itu harus secara jumlah, kuantitas dan kualitas. Sehingga, bisa mencapai visi misi organisasi dimana kita bekerja,” tutur Imas.

Pengelolaan manajemen kinerja menjadi kebutuhan penting bagi setiap organisasi, dikarenakan setiap organisasi harus selalu berusaha mengembangkan, memotivasi dan meningkatkan kinerja pegawainya.

“Ini adalah satu kesatuan sistem yang sistematis dari mulai perencanaan, penyusunan SKP, pelaksanaan, pemantauan dan pembinaan serta tindak lanjut dari kinerja yang dinilai perlu ditingkatkan,” pungkasnya. (resa/pt)