Pembangunan

Hadi Lantik Kepengurusan Forum Komunikasi Bank Sampah se-Kaltim

  •   resa septy
  •   9 Juni 2021
  •   4:30pm
  •   Pembangunan
  •   604 kali dilihat

BALIKPAPAN – Persoalan sampah jangan diiming-imingi dengan rupiah, tetapi harus dibangun dengan kesabaran karena merupakan tanggung jawab bersama. Hal yang utama bukan karena ada rupiahnya, namun ialah keinginan bersama untuk maju menjadi negara yang baik dalam mengelola lingkungan hidup.

Hal tersebut diutarakan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi dalam kesempatannya memberikan sambutan sekaligus melantik Kepengurusan Forum Komunikasi Bank Sampah Se-Kalimantan Timur Periode Tahun 2021-2024, di Jade Room Lantai 16 Office Tower Golden Tulip Balikpapan, Rabu (09/06/2021).

Hadi menekankan pengelolaan lingkungan yang baik bukanlah dilandasi dengan rasa ingin dipuji, tetapi karena pengelolaan lingkungan hidup adalah bagian daripada tanggung jawab bersama selaku umat beragama, selaku bangsa Indonesia dan bagian dari bangsa dunia.

“Bekerja dengan tulus dan ikhlas, kalau icon pengelolaan sampah itu fokus kepada rupiahnya nanti akan banyak orang yang kecewa. Sebab, belum tentu harganya sebanding, tetapi harus  dengan konteks ketulusan memelihara lingkungan. Kalau Forum Komunikasi Bank Sampah bekerja dengan tulus dan ikhlas insyallah akan menjadi karya yang luar biasa untuk Kaltim dan Indonesia,” ajak Hadi bersemangat.

Tambahnya ketulusan bekerja saja tidaklah cukup, tetapi juga diperlukan kerja keras, komunikasi, cinta dan doa. Dengan keseluruhan elemen ini, keberhasilan dalam bekerja pun akan tercapai.

Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Prov Kaltim Nomor K.35 Tahun 2021, Forum Komunikasi Bank Sampah se-Kaltim ini terdiri dari  6 (enam) bidang, yakni bidang pemasaran, bidang inovasi dan pengembangan, bidang pusat data dan informasi, bidang sekertariatan dan humas/publikasi, bidang kerjasama/CSR,  serta bidang pendidikan dan pelatihan.

Dikesempatan yang sama, Ketua Umum Forum Komunikasi Bank Sampah, Syamsul Irawan  menyampaikan visi dari Forum Komunikasi Bank Sampah yaitu sebagai media yang memfasilitasi berbagai pihak untuk berperan aktif dalam pembangunan ekosistem persampahan yang berkelanjutan dengan mewujudkan Kalimantan Timur Bersih Sampah.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Forum Komunikasi Bank Sampah se-Kalimantan Timur oleh Ketua Umum, Syamsul Irawan dengan Politeknik Negeri Samarinda oleh Direktur Utama Polnes Samarinda, Ramli  tentang Pendampingan Teknologi Terapan Pengolahan Sampah yang disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi.

“Insyallah apa yang telah dicanangkan menjadikan Kaltim Bersih Sampah mudah-mudahan bisa terwujud. Saya berharap apa yang dibuat ini bukan formalitas tetapi lahir dari kesungguhan,” pesan Hadi. (resa/pt)