Akhiri Kunker Ke Wilayah Barat, Isran Resmikan Jembatan Mobong Mahulu
Akhiri Kunker Ke Wilayah Barat, Isran Resmikan Jembatan Mobong Mahulu
Mahulu - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor meresmikan infrastruktur yakni jembatan Mobong di Kampung Batoq Kelo, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu pada Jumat (15/9/2023).
Kegiatan ini juga menjadi agenda terakhir dari kunjungan kerjanya di wilayah barat (Kutai Barat dan Mahakam Ulu) dari tanggal 13 sampai 16 September 2023.
Peresmian itu ditandai dengan penandatangan prasasti dan penggutingan pita didampingi Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, Sekretaris Daerah Prov. Kaltim Sri Wahyuni, Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, bersama Wakil Bupati Yohanes Avun, serta sejumlah pejabat dilingkungan Pemrov Kaltim dan Pemkab Mahulu.
Dalam kesempatan itu Isran mengatakan, jembatan ini merupakan simbol bagi kemajuan pembangunan Kalimantan Timur khususnya diwilayah Mahakam Ulu. Tentu hal ini juga tidak terlepas dari kolaborasi antara Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten serta stakeholder terkait.
Dikatakannya lagi bahwa Jembatan ini sangat mempermudah akses masyarakat, karena telah menghubungkan Kecamatan Long Bagun – Long Pahangai dan Long Apari
"Dengan mengucap Bismillahiramanirahim maka jembatan sungai Mobong saya resmikan,"ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda mengungkapkan, infrastruktur yang baru saja diresmikan ini merupakan MoU Gubernur Kaltim Isran Noor bersama Pangdam VI/Mulawarman sejak tahun 2022.
"Infrastruktur keseluruhan yang menghubungkan dari Ujoh Bilang-Long Pahangai,"ucap Nanda.
Jembatan tersebut dijelaskannya memiliki bentang sepanjang 60 meter atas sungai Mobong dengan biaya total anggaran Rp. 19 Miliar.
Bersama Kodam, lanjutbya pembangunan ruas jalan mulai dari Ujoh bilang sampai Long Pahangai mencapai 115 kilometer (km) dan masih mengalokasikan anggaran pada tahun 2023.
Pihaknya juga masih melanjutkan pelaksanaan bersama Kodam sebesar kurang lebih Rp 100 miliar dimana membangun 12 unit Jembatan belly di sejumlah ruas tersebut.
"Perbaikan gometrik dengan timbunan pilihan juga kita lakukan total 20 km. Masalah terbesar ketinggian gunung, jadi kita kurangi tingkat kecuramannya,"tambahnya.
Kegiatan dari Tering-Ujoh Bilang pada tahun 2023 Pemprov Kaltim juga mengalokasikan Rp 48 miliar, dimana Rp 28 miliar pada APBD murni, lalu Rp 20 miliar di APBD perubahan.
Secara total, yang telah perbaiki, Tering-Ujoh Bilang sampai Long Pahangai, 73 km, kemudian, aspal 9,5 km, rigid 1,5 km, agregrat 7 km dengan 36 jembatan. 35 diantaranya jembatan belly dan 1 jembatan rangka yang diresmikan hari ini. (rey/pt)