Pariwisata

Okupansi Hotel Meningkat Jelang Tahun Baru

  •   prabawati
  •   30 Desember 2022
  •   2:21pm
  •   Pariwisata
  •   797 kali dilihat

Samarinda - Tingkat keterisian atau okupansi kamar hotel di Provinsi Kalimantan Timur Januari hingga November 2022 berdasarkan laporan dari Kabupaten dan Kota  rata-rata naik.

Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kaltim Muhammad Zulkifli mengatakan okupansi hotel terutama di Balikpapan dan Samarinda naik diatas 70 persen.

"Untuk Kabupaten dan Kota lainnya juga mulai naik diatas rata-rata  68 persen,"sebutnya saat menjadi narasumber dialog tingkat okupansi hotel jelang tahun baru, Jum'at (30/12).

Apalagi menjelang tahun baru masyarakat sudah melakukan reservasi  hotel dan sampai hari ini sudah penuh, rata-rata 98 persen sudah terisi.

Saat ini, hunian kamar mengalami peningkatan, sebab, tahun ini tidak ada larangan mudik dan berlibur usai Idul fitri. Sehingga, sesuai okupansi mengalami peningkatan.

"Dirinya optimistis okupansi masih akan terus meningkat dan tetap jalan,"tuturnya.

Lebih lanjut Zulkifli mengatakan segment market pemerintah masih mendominasi di perhotelan mencapai 30-40 persen. Oleh sebab itu, jika Pemerintah tidak mengadakan event atau kegiatan di hotel akan bepengaruh. Seperti contoh pada Covid-19 barat kegiatan tidak ada kemudian kegiatan bekum boleh sehingga perhotelan betul-betul terpuruk.

"Pendapatan hotel tidak saja dari kamar, event, pertemuan, gedung kemudian, laundry dan restorannya,"ucapnya.

Ia minta masing-masing manajemen hotel memikirkan bagaimana meningkatakan pendapatan hotel, salah satunya membaca situasi maupun kondisi dengan teliti agar arah bisnis diperhotelan tidak menurun. (Prb/ty).