PON XX Papua Resmi Dibuka Presiden
Jayapura- Presiden Joko Widodo telah secara resmi membuka ajang akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Tahun 2021. Ditandai dengan Letusan kembang api yang bersahutan di langit Jayapura. Peresmian dipusatkan di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Sabtu (02/10) malam.
Upacara pembukaan PON XX Papua Tahun 2021 ini turut dihadiri oleh para ketua lembaga negara, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, para gubernur, hingga para duta besar negara sahabat yang bergabung secara virtual.
Acara pembukaan sendiri diawali oleh tarian selamat datang yang menyambut para undangan yang hadir. Penonton kemudian disuguhi lagu “Tanah Papua” yang dibawakan sejumlah penyanyi asli Papua.
Seisi stadion berdiri tegap saat lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang. Bendera PON kemudian memasuki lapangan upacara dengan dibawa oleh delapan atlet legendaris Papua. Adapun atlet tersebut yakni Raema Lisa Rumbewas, Benny Maniani, Erni Sokoy, Novilus Yoku, Kartika Monim, Melly Mofu, Rully Rudolf Nere dan Imanuel Daundi.
Persembahan kesenian berupa tarian ”5 Wilayah Adat”, tarian ”Sacredness of Papua”, tarian ”Flora dan Fauna”, tarian ”Majestic of Sailormen”, dan tarian ”Papua Torang Bisa” menghibur seisi stadion. Prosesi penyalaan kaldron dilakukan oleh legenda sepakbola Papua Boaz Solossa dibarengi kembang api di udara semakin memeriahkan acara.
Pembukaan tersebut Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bermain bola dengan pemain bola lokal Papua. Dengan mengoper bola kepada anak-anak Papua. Kurang lebih 3 menit Pesiden Joko Widodo sangat menikmati permainan sepak bola tersebut.
Presiden Joko Widodo mengatakan sangat bangga berada di Tanah Papua. Bangga berada di salah satu stadion terbaik di Asia Pasifik ini.
“Kita bangga membuka PON XX, PON yang pertama kali diselenggarakan di Tanah Papua. PON ini adalah panggung kesetaraan dan panggung keadilan untuk maju bersama, sejahtera bersama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, ” ujar Presiden dalam sambutannya, disambut riuh tepuk tangan seisi stadion.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman, dalam laporannya menyampaikan bahwa PON XX Papua ini diikuti oleh 34 kontingen dengan jumlah atlet mencapai 7.039 atlet. PON XX Papua akan mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 disiplin, dan 681 nomor pertandingan serta memperebutkan 681 medali emas, 681 medali perak, 877 medali perunggu.
PON XX Papua digelar di empat klaster yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. PON XX Papua ini tidak hanya sukses prestasi, tetapi sukses penyelenggaraan, administrasi, ekonomi dan pasca-PON, terang Marciano Norman.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor beserta rombongan yang terdiri dari Assisten Pemkesra Setda Provinsi Kaltim, HM Jauhar Efendi, Assisten Administrasi Umum, H Fathul Halim, Kadispora Kaltim, Agus Tianur, Wali Kota Samarinda Andi Harun, Ketua KONI Kaltim Zuhdi Yahya, serta sejumlah pejabat terkait lingkup Pemprov Kaltim dan pengurus KONI Kaltim hadir menyaksikan secara langsung pembukaan PON XX di Papua.
Kadispora Kaltim, Agus Tianur turut serta mendampingi kontingen Kalimantan Timur dalam defile bersama sejumlah pengurus KONI Kaltim. Dengan mengenakan topi khas Kalimantan menyapa para penonton dan kontingen lainnya yang disambut dengan tepuk tangan meriah.
Defile seluruh kontingen diikuti dari 34 provinsi. Kemudian, berurutan memasuki lapangan secara alfabetis diawali oleh Provinsi Aceh dan diakhiri oleh Provinsi Papua sebagai tuan rumah yang juga mendapatkan sambutan paling meriah. (pt)
Foto : IST