Lingkungan

Jokowi: Kota Ramah Lingkungan Adalah Masa Depan Perkotaan Indonesia

  •   prabawati
  •   4 Juni 2024
  •   12:41pm
  •   Lingkungan
  •   1192 kali dilihat

Balikpapan - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menegaskan kota yang baik adalah kota yang ramah penjalan kaki, ramah terhadap penyandang disabilitas, pengguna sepeda dan ramah terhadap perempuan, serta ramah terhadap lingkungan.

 "Kota itu harus green, smart dan friendly," sebutnya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke XVII di Kota Balikpapan yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, Selasa (4/6).

 Jokowi menegaskan kota itu haru hijau, teduh, ramah terhadap pejalan kaki, ramah terhadap pengguna sepeda, memiliki hutan kota, memiliki alun-alun dan taman yang luas.

 Konsep ke depan kota harus seperti itu, bila sebuah kota sudah terlanjut berisikan gedung dan beton memang harus meredesign atau menata ulang kembali kotanya.

 Jokowi meminta jangan sampai dalam pembangunan memiliki banyak beton yang didirikan.

 "Ada trotoar semua menggunakan paving blok, akan lebih baik bila menggunakan paving grass agar lebih hijau," ujarnya.

 Jokowi mengaku senang mengunjungi Kota Balikpapan karena kotanya hijau banyak pepohonan di tepi jalan dan memiliki hutan kota.

 "Saya senang Kota Balikpapan memiliki kehijauan yang sangat baik, selain Kota Balikpapan ada kota Surabaya turut serta memiliki kehijauan yang sangat baik, yang lain-lain saya tunggu," tutur

 Lanjutnya, nantinya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan menjadi ibu kota paling hijau di dunia karena konsepnya adalah kota nusa rimba.

 "Betul-betul hijau kalo kita konsisten terhadap konsep awal pembangunan IKN,"tegasnya. (Prb/ty).