Layanan

Harus Greget Kembangkan QRIS

  •   prabawati
  •   14 April 2021
  •   1:22pm
  •   Layanan
  •   440 kali dilihat

SAMARINDA- Gubernur Kaltim, H. Isran Noor secara resmi membuka virtual banking  dan Quick Response Code Indonesian Standard  (QRIS) Expo tahun 2021. Rabu (14/4).

Sebagai upaya untuk memperluas dan mendekatkan layanan perbankkan digital kepada seluruh masyarakat dalam mempercepat penggunaan QRIS, hingga mencapai target 12 juta merchant khususnya pembelian produk-produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Dalam arahannya Isran mengungkapkan terkait dengan sistem pembayaran melalui QRIS harus terus dikembangkan, karena apabila tidak segera dikembangkan maka akan tertinggal dengan perkembangan teknologi sekarang.

"Tujuannya untuk efisiensi dan untuk keperluan- keperluan serta dapat menghindari segala macam termasuk Covid pun bisa dihindari,"ungkapnya.

Isran mengungkapkan Kalimantan Timur memiliki sebuah prestasi dalam hal capaian QRIS di atas rata-rata Nasional dan ini sebuah kewajaran.

Untuk itu Ia berharap kepada semua pihak yang punya kepentingan jangan sampai kurang greget dalam hal mensosialisasikan sistem pembayaran keuangan digital kepada masyarakat.

Yang harus dilakukan saat sekarang ini menurutnya, tidak ada pilihan lain masyarakat beraktivitas dan bergerak dalam melaksanakan kegiatan. Apabila kegiatan terhenti, karena menghindari persoalan Covid-19 maka perekonomian akan lambat maju dan pulih.

Lanjutnya, Pertumbuhan ekonomi Kaltim pada PDRB tahun 2020 mencapai Rp 600 triliun lebih. Sementara, di Kalimantan untuk kontribusi PDRB nasional itu masih kurang dari 10 persen hanya sekitar 8 persen sampai 9 persen saja.

Pemerintah pusat sudah memiliki komitmen salah satu yang bisa memacu pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur itu adalah dengan dilanjutkannya pembangunan ibu kota yang baru dan Kaltim secara regional bisa meningkatkan pertumbuhan hampir 50 persen-47 persen.

"Ini momentum yang bisa kita kembangkan dan dikaitan dengan rencana strategis masing-masing,"katanya.

Tidak lupa Isran mengingatkan walaupun Kaltim terus mengalami penurunan kasus Covid-19, masyarakat harus tetap dan menjadi contoh teladan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan dengan mentaati protokol kesehatan, tutupnya. (Prb/pt)