Sadar Pentingnya Vaksin, Dulu Takut Sekarang Manut
- Nichita Heryananda Putri
- 11 Februari 2022
- 10:09am
- Kesehatan
- 688 kali dilihat
Samarinda - Langit mendung serta rintik gerimis mulai turun pada Jumat pagi di Kota Samarinda. Suasana dingin namun tidak menyurutkan aktifitas masyarakat melakukan aktifitas kegiatannya.
Berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahranie (RSUD AWS) tepatnya di belakang Ruang Teratai 1, terlihat susunan kursi yang dipenuhi oleh masyarakat yang sengaja datang sejak pagi dan sedang menunggu antrian. Bukan untuk berobat, melainkan datang secara penuh kesadaran untuk mendapatkan vaksin baik itu dosis pertama, kedua, bahkan booster vaksin ketiga.
Nampaknya, saat ini masyarakat sudah semakin sadar untuk melakukan vaksinasi. Salah seorang yang sedang menunggu giliran, Ibu Ratmi, menuturkan dirinya sudah sejak pukul 07.00 pagi datang ke lokasi vaksin untuk mendapat dosis pertama.
“Dulu saya menunda-nunda, takut soalnya banyak berita macam-macam tentang vaksin. Tapi makin lama saya sadar kalau vaksin ini pasti berguna untuk kesehatan kita apalagi di masa Covid-19. Saya mau sehat terus, jadi saya pagi-pagi naik angkot kesini untuk divaksin pertama,” tutur Ratmi sat ditemui.
Ibu Ratmi menambahkan meskipun dirinya sempat menunggu agak lama dalam antrian, bukan karena terlambat datang tapi ada kendala teknis pada sistem. Sehingga, untuk pendaftar yang ingin mendapatkan dosis pertama harus sedikit bersabar.
“Datang pagi-pagi, sudah 2 (dua) jam lamanya belum divaksin. Katanya sistem eror. Tapi gak masalah saya tunggu daripada bolak-balik. Anggap saja perjuangan untuk sehat,” katanya sambil bercanda.
Untuk diketahui, RSUD AWS setiap harinya menerima pendaftar vaksin sebanyak 200 - 250 orang. Baik yang ingin vaksin pertama, kedua maupun ketiga. Namun, setelah vaksin pertama dan ingin melanjutkan, sebaiknya melihat tiket yang terbit di aplikasi PeduliLindungi untuk memastikan apakah seseorang tersebut sudah bisa melakukan vaksin lanjutan. (cht/pt)
Kategori
- Berita 2619
- Artikel 32
- Anti Hoax 48
- Budaya 90
- Ekonomi 216
- Teknologi 232
- Hiburan 64
- Kesehatan 714
- Olahraga 163
- Pemerintahan 1372
- Pembangunan 306
- Politik 42
- Seputar Kaltim 105
- Pendidikan 146
- Rubrik 9
- Statistik 197
- Aplikasi 49
- Layanan 37
- Agama 213
- Keluarga 31
- Keluarga 9
- Bantuan 69
- Perkebunan 184
- Lingkungan 61
- Narkoba 21
- Pelatihan 144
- Anak 9
- Pramuka 43
- Sosial 45
- Perempuan 34
- Investasi 23
- Penghargaan 105
- Paguyuban 3
- Keamanan 21
- Kerajinan 19
- Kerajinan 5
- Ketahanan 9
- Pariwisata 87
- Bencana 19
- Pameran 26
- Pameran 8
- Jaringan 12
- Peternakan 18
- Peternakan 3
- Pertanian 30
- Pertanian 5
- Pangan 19
- Kebencanaan 14
- Pengumuman 10
- Perdagangan 12
- Perdagangan 1
- Kependudukan 10
- Karnaval 4
- Cuaca 46
- Pancasila 7
- Bencana 3
- Kekerasan 2
- Pajak 5
- Pramuka 5
- Kepemudaan 12
- Ketenagakerjaan 40
- Kehumasan 7
- Perikanan 6
- Pemuda 6
- Kehutanan 6
- Penelitian 2
- Keamanan 4
- Keamanan 1
- Festival 12
- Beasiswa 8
- Kebutuhan 1
- Transportasi 15
- Nusantara 1
- Informasi 9
- Infrastruktur 5
- Telekomunikasi 2
- UMKM 4
- Kelautan 2
- Perhubungan 6
- Pemilu 11
- Pemberdayaan 4
- Kearsipan 12
- Bakti Sosial 1
- Dekranasda 1
- Energi Sumber Daya Mineral 1