Penularan Masih Tinggi, Prokes Harus Diperketat

•   prabawati
•   6 Agustus 2021
•   3:56pm
•   Kesehatan
•   426 kali dilihat

Samarinda - Kasus positif Covid-19 di Kalimantan Timur selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 masih menunjukkan tingkat penularan yang masih tinggi. Namun di sisi lain jumlah kasus sembuh terus mengalami peningkatan.

Untuk memutus mata rantai penularan masyarakat harus terus menerapkan secara ketat Protokol Kesehatan (Prokes) yang ditetapkan Pemerintah.

Berdasarkan rilis dari Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak, jumlah pasien terkonfirmasi positif bertambah 1.815 kasus.

Dengan rincian sebagai berikut Balikpapan 512 kasus, Kutai Kartanegara 313 kasus, Kutai Timur 224 kasus, Berau 157 kasus, Bontanh 147 kasus, Samarinda 136 kasus, Kutai Barat 105  kasus, Penajam Paser Utara 79 kasus, Paser 76 kasus dan Mahakam Ulu 66 kasus.

"Masih menunggu hasil pemeriksaan 2.253 kasus,"ucapnya dalam rilis hariannya, Jum'at (6/8).

Sementara pasien sembuh terus mengalami peningkatan, hari ini ada tambahan 2.585 kasus dengan sebaran Berau 140 kasus, Kutai Barat 124 kasus, Kutai Kartanegara 918 kasus, Kutai Timur 241 kasus, Mahakam Ulu 87 kasus, Paser 89 kasus, Penajam Paser Utara 67 kasus, Balikpapan 629 kasus, Bontang 181 kasus dab Samarinda 109 kasus.

Pasien meninggal dilaporkan ada 87 kasus ditemukan di Berau 7 kasus, Kutai Barat 1 kasus, Kutai Kartanegara 20 kasus, Kutai Timur 9 kasus, Paser 1 kasus, Penajam Paser Utara 9 kasus, Balikpapan 29 kasus, Bontang 9 kasus dan Samarinda 2 kasus.

Dengan demikian kasus terkonfirmasi di Kaltim berjumlah 127.848 kasus, sembuh 102.384 kasus, meninggal 3.803 kasus dan dirawat 21.661 kasus. (Prb/ty)