Kesehatan

Isran Harapkan Penelitian Kajian dan Pengembangan Produk Kefarmasian Dilakukan Lebih Intensif

  •   resa septy
  •   26 Agustus 2021
  •   12:48pm
  •   Kesehatan
  •   370 kali dilihat

Samarinda - Pemerintah tidak mungkin dapat membuat kebijakan dan menangani Covid-19 tanpa dukungan para apoteker dan tenaga medis di dalamnya.

Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor menyampaikan hal tersebut dalam sambutannya pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) secara virtual, pada Kamis (26/8).

“Peran para apoteker yang tergabung dalam Ikatan Apoteker Indonesia sangat penting untuk melakukan penelitian, pengkajian ilmiah dan pengembangan di bidang kefarmasian. Sebagai salah satu kewajiban organisasi profesi IAI,” tuturnya.

Dengan didukung kemudahan layanan digital di era modern saat ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur turut mengharapkan agar penelitian, kajian dan pengembangan produk kefarmasian di Indonesia bisa lebih intensif dilakukan. Mengingat potensi dan sumber daya yang cukup tersedia.

Terlebih ditegaskan Isran bahwa kekayaan alam dan keragaman hayati khususnya di Kaltim masih banyak yang belum tergali.

“Semoga melalui pertemuan ilmiah tahunan Ikatan Apoteker Indonesia tahun 2021 ini dapat menggugah semangat dan motivasi para Apoteker di Kalimantan Timur khususnya dan di Indonesia pada umumnya. Untuk meningkatkan kapasitas wawasan digital service kefarmasian untuk disumbangkan pada dunia kesehatan dan kemaslahatan umat manusia di dunia pada waktu pandemi saat ini,” tutupnya dengan harapan. (resa/pt)