Ekonomi

BI Lanjutkan Pembelian SBN

  •   prabawati
  •   24 Agustus 2021
  •   1:07pm
  •   Ekonomi
  •   1175 kali dilihat

Samarinda - Bank Indonesia (BI) kembali melanjutkan pembelian Surat Berharga Negara (SBN) guna membantu Pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Dalam hal ini BI akan membeli SBN dengan total mencapai Rp 439 triliun.

SKB III burden sharing mengatur pembelian SBN oleh BI yang terbagi menjadi dua kali pembiyaan. Pertama pembelian SBN oleh BI dalam APBN 2021 sebesar Rp 215 triliun dan kedua untuk APBN 2022 sebesar Rp 224 triliun.

"BI terpanggil dan tentu saja berkomitmen penuh untuk bersama pemerintah dan berbagai pihak memenuhi panggilan negara untuk kesehatan kemanusiaan," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo saat konferensi pers melalui kanal youtube, Selasa (24/8).

Kerjasama fiskal dan moneter tersebut dalam kerangka pembiayaan untuk sektor kesehatan kemanusiaan sebagai dampak pandemi Covid-19.

Dia menjelaskan pembelian sejumlah tersebut  dilakukan dengan suku bunga yang lebih rendah dari bunga pasar yakni Reverse Repo BI  tenor tiga bulan.

Tak hanya itu ia juga menambahkan partisipasinya dengan mengembalikan dana dari kupon bunga sebesar Rp 58 triliun pada 2021 dan Rp 40 triliun pada 2022, sehingga bunganya jadi nol persen.

Langkah ini tidak mengurangi indenpendensi BI dalam menjalankan kebijakan moneter. Justru ini adalah bentuk independensi BI untuk berpartisipasi dalam panggilan tugas Negara.

"Ini tidak akan mempengaruhi kemampuan BI dalam melakukan tugas menjaga stabilitas moneter, ini adalah konteks rasa tanggung jawab kenegaraan kami,"tegasnya (Prb/ty).