Berita

Yana: Harga Cabai Naik Karena Permintaan Tinggi

  •   prabawati
  •   17 Desember 2021
  •   12:05pm
  •   Berita
  •   927 kali dilihat

Samarinda - Komoditas cabai menjelang Natal dan Tahun Baru mengalami lonjakan secara signifikan selama sepekan terakhir.

Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di wilayah kota Samarinda terus mengalami kenaikan dari harga Rp 25.000 perkilonya menjadi Rp 100.000 perkilonya. 

Menanggapi kenaikan harga cabai rawit Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Kaltim Siti Farisyah Yana mengatakan kenaikan ini diakibat meningkatnya permintaan konsumen menjelang natal dan tahun baru.

Menurutnya, selain produksi dari lokal cabai juga didatangkan dari beberapa daerah. Kenaikan harga ini juga bisa jadi ada keterlambatan didalam transportasinya.

"Permintaan cukup tinggi ini juga kita lihat cafe-cafe mulai buka dan warung-warung sudah menggeliat, maka permintaan cukup tinggi,"ujarnya saat dikonfirmasi belum lama ini.

Yana mengatakan tiga tahun lalu harga cabe di Kaltim pernah mencapai Rp 250.000 perkilonya.

Hal ini disebabkan karena ada pedagang yang menjual dengan harga tersebut, sehingga lainnya ikut juga menjual dengan harga tersebut. Ini bukan karena ketersedian kosong, dari sisi laporan stok aman sampai tiga mingggu.

Yana berharap kepada masyarakat khususnya agar tidak panik dengan kenaikan harga cabai.

Tambah Yana secara umum stok pangan di Kaltim aman untuk komoditas telur, beras gula dan sebagainya sampai tahun baru 2022. (Prb/ty).