Berita

Sepuluh Wartawan Muda Berkompeten Lulus UKW, Diingatkan Tetap Junjung Kode Etik dan Sikap Baik

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   19 Juni 2023
  •   3:48am
  •   Berita
  •   443 kali dilihat

Samarinda - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kaltim kembali melahirkan 10 (sepuluh) wartawan muda angkatan XXX dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar selama 2 hari 17 - 18 Juni 2023 di ruang WIEK Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim.

Sebelum kegiatan berakhir, Sekretaris PWI Kaltim Wiwid Marhaendra Wijaya mengumumkan bahwa, dengan lahirnya 10 wartawan muda yang baru artinya bertambah pula jumlah wartawan yang ada di Indonesia yang berjumlah 16.410 orang.

“Selamat untuk 10 wartawan muda yang dinyatakan berkompeten hari ini. Semoga ini menjadi langkah awal menjadi jurnalis profesional,” ucapnya saat penutupan kegiatan, Minggu (18/6/2023).

Di tempat yang sama, Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih untuk Diskominfo Kaltim yang terus mendukung selama ini dan bekerja sama dengan PWI Kaltim. Selain itu, dirinya mengimbau kepada seluruh peserta yang lulus UKW menjadi wartawan muda untuk tetap memahami kode etik serta bersikap baik dan santun selama bekerja.

“Tentu mendidik dan melahirkan wartawan berkualitas adalah bantuan semua pihak. Sinergi untuk mendidik tenaga profesional itu penting. Untuk yang sudah lulus UKW, tidak cukup menulis dengan baik dan kode etik saja yang diingat tapi perilaku juga. Meskipun penulisan baik tapi sikap dan tingkah lakunya tidak baik itu bukan ciri wartawan profesional,” tegasnya saat memberikan arahan pada kegiatan penutupan.

Helmi juga memberikan penjelasan bahwa terdapat perbedaan bagi wartawan yang lulus dari UKW muda dengan mereka yang belum berkompeten. Sehingga predikat ini harus dijaga dengan kualitas dan pengembangan diri setiap harinya.

“Pelajari istilah hak jawab, hak tolak, off the record dan lainnya. Wartawan muda ini masih perlu dibimbing dengan baik, nanti kalau naik ke madya misalnya tidak berkompeten ya berarti tidak. Saat ini di Kalsel, wartawan yang ngepos di sekitar Pemprov misalnya adalah mereka yang lulus UKW. Mudah-mudahan di Kaltim juga sudah ya, karena Kalsel banyak belajar dari Kaltim,” tuturnya yang dilanjut dengan menutup resmi kegiatan. (Cht/pt)