Riza : Inovasi Kunci Utama Dalam Pembangunan Berkelanjutan
Samarinda - Mewakili Gubernur Kalimantan Timur, Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi secara resmi membuka kegiatan Jambore Inovasi Kalimantan (JIK) dan Jambore Inovasi Nusantara (JOINUS) Tahun 2023 di Convention Hall Samarinda Sempaja, Rabu (30/8/2023).
Dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Kementerian serta Pemerintah Daerah diantaranya, Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI), Dr. Adi Suryanto, Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri RI) Sugeng Hariyono, Kepala Dinas Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim Dra. Nina Dewi, Kepala OPD dilingkungan Pemprov Kaltim, para Widyaiswara serta Forkopimda.
Kegiatan Jambore ini dilaksanakan dari tanggal 28 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2023 bertempat di Convention Hall Samarinda.
Membacakan sambutan tertulis Gubernur Kaltim, Riza mengatakan saat ini Indonesia menghadapi beberapa tantangan pembangunan yang kompleks meningkatnya pertumbuhan ekonomi ditengah pelambatan pertumbuhan ekonomi global.
Kemudian, dalam aspek pembangunan ASN, Perwujudan Smart ASN 2024 menuju World Class Government sangatlah penting dan harus terus dikawal program-programnya.
Adapun peran Lembaga Administrasi Negara sangat besar untuk mewujudkan profil Smart ASN tersebut. Di sisi lain, keselarasan kebijakan di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur sangat dinantikan demi terwujudnya ASN yang profesional di seluruh pelosok negeri.
Di era sekarang yang penuh dengan perubahan dinamis dan tantangan yang kompleks, inovasi menjadi kunci utama dalam membangun fondasi yang kuat bagi pembangunan berkelanjutan.
"Inovasi mendorong kita untuk berpikir di luar batas-batas yang ada, untuk mencari solusi-solusi baru terhadap masalah-masalah lama, serta untuk menciptakan peluang-peluang baru bagi pertumbuhan dan kemajuan,"jelas Riza.
Kegiatan Jambore Inovasi Kalimantan (JIK) dan Jambore Inovasi Nusantara (JOINUS) yang kita selenggarakan hari ini adalah bukti nyata komitmen dalam mengakselerasi inovasi di seluruh lapisan masyarakat.
"Melalui pameran inovasi alumni pelatihan kepemimpinan, kita dapat melihat betapa luasnya dampak positif yang dapat dihasilkan melalui kepemimpinan yang inovatif dan progresif,"tambahnya.
Forum komunikasi BPSDM memberikan platform penting bagi pertukaran gagasan dan pengetahuan, yang pada akhirnya dapat menghasilkan sinergi yang kuat untuk kemajuan daerah khususnya Kaltim. Melalui talkshow inovasi, lanjutnya dapat menginspirasi satu sama lain untuk terus berpikir kreatif dan berani mengambil langkah-langkah baru.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Kaltim sangat mengapresiasi inovasi dan kreativitas sebagai kunci dalam menghadapi tantangan masa depan.
"Melalui JIK dan JOINUS Tahun 2023 ini dapat wadah yang tepat untuk para inovator dari seluruh Kalimantan, untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam menciptakan solusi-solusi inovatif dalam berbagai bidang,"ujarnya.
Untuk itu, ia berharap gelaran ini nantinya dapat memberikan manfaat yang besar bagi para peserta dan akan menjadi titik awal dari kolaborasi yang lebih luas antara seluruh pihak yang terlibat dalam bidang administrasi dan pengawasan.
"Semoga acara Jambore Inovasi Kalimantan (JIK) dan Jambore Inovasi Nusantara (JOINUS) ini sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi kita semua,"tutup Riza.
Acara dirangkai dengan meniup sumpit ke arah layar secara simbolis oleh Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi didampingi Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri RI), Kepala BPSDM Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri RI) Sugeng Hariyono, Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi serta pejabat terkait kemudian penandatanganan komitmen bersama. (rey/pt)