Berita

Realisasi APBD Kaltim 2023 Capai 92,21 Persen

  •   Khajjar Rohmah
  •   9 Januari 2024
  •   10:10pm
  •   Berita
  •   863 kali dilihat

Samarinda - Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim tahun anggaran 2023 mencapai 92,21 persen. Capaian tersebut hampir mendekati target Pemprov Kaltim dalam Rapat Pimpinan Akhir Tahun yang membahas Evaluasi Realisasi APBD 2023 beberapa waktu lalu.


Pemprov Kaltim sebelumnya menarget, potensi penyerapan APBD 2023 bisa mencapai 93,79 persen dari pagu perubahan APBD 2023 sebesar Rp 25,3 triliun. Dari data Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim, realisasi APBD Kaltim mencapai 92,21 persen. Kepala BPKAD Kaltim, Fahmi Prima Laksana berujar, capaian realisasi APBD Kaltim tahun 2023 meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Dua hari lagi kita rilis angka realisasi fix, tapi target kami bisa mencapai 95 persen lah,” ujar Fahmi kepada Diskominfo Kaltim, Senin (8/1/2024).

Sementara, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 telah melampaui target sebesar 116,49 persen dari target Rp 9,2 triliun.

Ia mengakui bahwa mengelola anggaran pendapatan dan belanja daerah harus mengedepankan prinsip kehati-hatian dan pengelolaan secara bijaksana. Realisasi pendapatan dan serapan anggaran Provinsi Kaltim yang memperlihatkan hasil positif, tak terlepas dari dukungan seluruh unsur dan jajaran Pemprov Kaltim.

Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik juga memuji kinerja para pimpinan Perangkat Daerah (PD). Kendati demikian, Akmal juga memberikan catatan terkait capaian realisasi belanja APBD 2023 di tiap Perangkat Daerah.

"Saya mengevaluasi, pada teknis realisasi belanja. Ke depan, perlu ada antisipasi sejak di proses perencanaan dan mereviu kembali anggaran kas," ungkapnya.

APBD Kaltim tahun 2023 memang mengalami peningkatan signifikan. Dari pagu awal APBD Murni 2023 sebesar Rp 17,20 triliun naik menjadi Rp25,32 triliun pada APBD Perubahan. Namun berkat kinerja seluruh jajaran Pemprov Kaltim, realisasi APBD berhasil mencapai angka yang memuaskan.

Sementara itu, APBD Kaltim 2024 disepakati sebesar Rp 20,67 triliun. Akmal Malik berharap, realisasi APBD Kaltim pada tahun 2024, dapat kembali mencapai hasil yang gemilang. (KRV/pt)