Berita

Pemprov Kaltim Angkat Tiga UKM, Dongkrak Pengembangan Produk Lewat Gernas BBI

  •   resa septy
  •   28 September 2021
  •   4:08pm
  •   Berita
  •   273 kali dilihat

Samarinda - Tidak terasa, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) akan segera dimulakan tepat pada Oktober mendatang. Kesempatan emas bagi Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk mendongkrak pengembangan produk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang ada di Kaltim.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) Prov Kaltim, Mohammad Yadi Robyan Noor melalui Kepala Bidang Perdagangan, Heni Purwaningsih menyebutkan dalam pelaksanaan Gernas BBI, Pemprov Kaltim akan mengangkat 3 (tiga) UKM yang nantinya juga berkesempatan langsung untuk berdialog dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves).

“Kita pilih UKM yang salah satunya memang sudah berorientasi ekspor dan menjadi ikon. Jadi tiga yang kita angkat di Gernas BBI, Ulap Doyo UKM (Kutai Kartanegara), Sarung Tenun Samarinda (Kota Samarinda) dan Amplang Kaubun (Kutai Timur),” kata Heni saat ditemui di ruang kerjanya di Disperindagkop dan UKM Prov Kaltim, Senin (27/9).

Terpilihnya ketiga UKM tersebut juga dilatarbelakangi oleh permasalahan krusial yaitu terkait regenerasi pengelolaan produk hingga budidaya. Solusi yang diberikan Menko Marves inilah yang nantinya diharap dapat menjadi jawaban atas penanganan permasalahan yang ada. Sehingga, kesinambungan produk terjamin dan terciptalah industri, kreasi, inovasi baru serta jangkuan pasar yang lebih besar.

“Bagaimana menciptakan generasi muda kita ini untuk tertarik bisnis sarung atau menjadi pengrajin sarung. Sarung itu selama ini hanya ditenun dan dijual begitu saja. Anak muda yang punya kreatifitas dan inovasi untuk pengembangan sarung jadi fashion yang berbeda itu yang belum muncul,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ia mengungkapkan total keseluruhan UKM yang terlibat dalam pelaksanaan Gernas BBI yakni sebanyak 150 UKM. UKM tersebut merupakan binaan dari Pemprov Kaltim, Pertamina, Bank Indonesia dan BUMN lainnya yang meliputi bidang kuliner, kerajinan, aksesoris, hingga fashion.

Bebernya, pada saat pelaksanaan Gernas BBI nanti, beberapa UKM akan mengikuti secara luring menyesuaikan 49 booth yang tersedia di Convention Hall Samarinda. Sedangkan sisanya mengikuti serta mempromosikan produknya secara online. (resa/pt)