Kantor Bahasa Kaltim Lakukan Pemantauan Revitalisasi Bahasa Paser
Tana Paser – Kantor Bahasa Provinsi Kalimantan Timur, melakukan Pemantauan Revitalisasi Bahasa Daerah di Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser. Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 (tiga) hari tersebut merupakan salah satu rangkaian dari penyelenggaraan revitalisasi bahasa daerah di Provinsi Kalimantan Timur baru-baru ini.
Kegiatan dipimpin Tim Pemantau diketuai, Aminuddin Rifai dan beranggotakan Ali Kusno, Tantra Alimi, Ahmad Ashar Shidiq, Matius Patimang dan M. Agus Windaryanto. Tim melakukan kunjungan ke empat sekolah, yakni SD Negeri 1 Batu Engau, SD Negeri 12 Batu Engau, SD Negeri 6 Batu Engau dan SMP Negeri 8 Batu Engau.
Tim yang terdiri dari beberapa orang melakukan perjalanan darat dari Samarinda menuju Kecamatan Batu Engau, sebagai wilayah Kabupaten Paser yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Meskipun, jarak tempuh kurang lebih 286 kilometer, perjalanan Tim Pemantau berlangsung lancar karena kondisi jalan yang relatif bagus.
Pemantauan pertama dilakukan di SD Negeri 1 Batu Engau. Tim disambut dengan baik oleh Kepala Sekolah, Gunawan Joko Prasetyo dan Guru Utama, Siti Masniah. Tim dipersilakan ke kelas yang sudah dihadiri siswa. Beberapa siswa menampilkan puisi dan dongeng berbahasa Paser. Satu hal yang menarik lainnya, ruang kelas dilukis dengan begitu indah yang menampilkan gambar binatang disertai keterangan berbahasa Indonesia dan bahasa Paser. Selain itu, juga terdapat slogan-slogan berbahasa Paser. Hal itu menjadi salah satu media menumbuhkan kecintaan siswa untuk mempelajari bahasa Paser.
Pemantauan kedua dilakukan di SMP Negeri 8 Batu Engau. Tampak kemeriahan sudah terlihat sejak Tim hadir di sekolah. Berderet siswa yang sudah membawa kalungan bunga. Semua anggota tim mendapat kalungan bunga.
“Kami merasa seperti pejabat,” celetuk salah satu anggota tim.
Sedangkan Marhani selaku Kepala Sekolah sekaligus Guru Utama mengatakan senang melakukan penyambutan, sebab jarang-jarang menerima tamu.
Seluruh Guru dan Siswa terlibat dalam penyambutan dan penampilan siswa. Dalam pemantauan tersebut, tim menyaksikan penampilan siswa SMP Negeri 8 Batu Engau menyajikan yel-yel berbahasa Paser, Sempuri dan tarian.
Selanjutnya Rombongan Tim melakukan kunjungan ke SD Negeri 12 Batu Engau. Di sekolah ini rombongan Tim disambut oleh Kepala Sekolah, Win Cahyono.
Dalam sesi diskusi mendapat masukan berbagai kendala yang dihadapi pihak sekolah. Untuk lingkungan SD Negeri 12 Batu Engau salah satu kendala yang dihadapi sebagian besar siswa bukan penutur bahasa Paser. Orang tua siswa sebagian besar merupakan pekerja di perusahaan sawit dan berasal dari luar daerah Paser.
Kemudian, Pemantauan terakhir dilakukan di SD Negeri 6 Batu Engau. Tim disambut oleh Pak Basuki, Kepala Sekolah. Di Sekolah ini, rombongan Tim menyaksikan penampilan siswa kelas 4 SD yang baru seminggu belajar bahasa Paser. Siswa sudah mulai mengenal kosakata bahasa Paser, seperti anggota tubuh dan angka. Salah satu siswa juga menampilkan puisi dalam bahasa Paser. Siswa tersebut fasih dalam menyajikan puisi karena sudah terbiasa berbahasa Paser.
Pada akhir setiap pemantauan, rombongan Tim memberikan kenang-kenangan kepada siswa yang tampil dan beberapa buku cetakan kepada sekolah. Apresiasi dan terima kasih juga disampaikan Tim kepada pihak sekolah yang sudah menumbuhkan kesadaran siswa untuk belajar bahasa Paser. Tim sekaligus menyampaikan berbagai masukan kepada sekolah tentang pembelajaran bahasa Paser.
“Teruslah semangat mempelajari bahasa Paser. Biasakan berbahasa Paser ketika di rumah dan di sekolah. Siswa bisa berbahasa Paser silakan mengajarkannya kepada teman-teman. Teruslah berlatih sebagai persiapan menghadapi Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Kabupaten dan Provinsi,” pesan Aminudin Rifai seraya mengajak kepada siswa. (hend/pt)