Jadi Informan, KIM diharapkan Aktif Berperan dalam Kesadaran Informasi dan Wawasan Masyarakat
Sangatta - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Kabupaten/Kota di Kaltim tahun 2024.
Kali ini, Tim Penilai mengunjungi Kutai Timur untuk mengamati dan mengevaluasi langsung KIM yang berada disana. Kunjungan yang berlangsung Selasa (11/06) tersebut dilaksanakan di Kantor Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Kunjungan tim diterima langsung oleh Rasyid selaku Sekretaris Diskominfo Staper Kutim dan diapresiasi dengan baik. Rasyid pun didampingi oleh Kepala Bidang IKP dan Kehumasan Diskominfo Staper Kutim yaitu Lisa Komentin beserta staf.
Beberapa KIM yang dihadirkan hari ini untuk memaparkan profilnya secara langsung merupakan perwakilan dari 22 KIM yang terbentuk di Kutai Timur.
"Sebagaimana kita tau bahwa KIM berdiri di lingkup desa sebagai penghubung informasi kebijakan pemerintah ke masyarakat. Mereka akan mempresentasikan program-
program unggulan mereka yang telah berjalan,” jelas Rasyid.
Dirinya melanjutkan, ketiga KIM yang hadir diantaranya yaitu KIM Hijabers Community Kutim, KIM Ponpes Mambaul
Ulum dan KIM Cerita Sangattaku adalah tiga terunggul melalui tahap seleksi kabupaten, dan mewakili bidang pendidikan, bidang sosial, bidang budaya.
“Kali ini tim penilai dari provinsi Kaltim akan mengevaluasi langsung dan harapannya dapat menjadi masukan dan saran untuk semua agar KIM dapat terus eksis lagi sebagai informan dari dan untuk masyarakat” imbuhnya.
Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) adalah informan bagi masyarakat karena mereka memiliki akses ke berbagai informasi lokal yang penting bagi warga sekitar.
Mereka aktif dan terlibat dalam mengumpulkan dan menyebarkan berita, informasi tentang kegiatan sosial, keamanan, kesehatan, dan lain-lain. Dengan demikian, mereka menjadi sumber informasi yang dapat diandalkan bagi masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Mereka juga memiliki andil dalam pembangunan lokal.
Penilaian KIM ini pun diharapkan dapat memotivasi KIM Kabupaten/Kota di Kaltim untuk turus tumbuh dan berkembang seiring kemajuan era teknologi informasi saat ini. Adapun KIM terbaik dari hasil penilian Tim Penilai dari provinsi akan direkomendasikan untuk mengikuti tahapan selanjutnya dalam seleksi KIM secara nasional.
Hadir dalam kegiatan monev ini yaitu Sekretaris Kecamatan Sangatta Selatan Rusmiati, Tim Penilai dari Diskominfo Provinsi Kaltim yaitu Pengadministrasi Umum Hamidah beserta anggota Tim, serta seluruh undangan yang hadir. (cpy/pt)