Berita

Diskominfo Kaltim Lakukan Penilaian Terhadap KIM Desa Sumber Sari

  •   Rizky Yusuf
  •   9 Agustus 2023
  •   6:09pm
  •   Berita
  •   463 kali dilihat

PPU - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bekerja sama dengan Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melakukan penilaian terhadap Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) bernama "Pangkuripan" di Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu, Kabupaten PPU.

Acara ini berlangsung di Kantor Desa Sumber Sari pada Rabu, 9 Agustus 2023. Kepala Desa Sumber Sari, Tahyatul Abidin, didampingi Sekretaris Desa Arif Suryawan dan Ketua KIM Sumber Sari, Alif Mustofa, serta anggota KIM, menyambut tim penilai dengan baik.

Tahyatul Abidin menyampaikan beberapa hal, termasuk tantangan yang dihadapi pada periode sebelumnya akibat pandemi Covid-19. Namun, dengan kepengurusan baru untuk periode 2022-2025, melalui SK Kepala Desa Sumber Sari nomor 056 Tahun 2022 tentang pembentukan Kelompok Informasi Masyarakat Panguripan, ia menyatakan anggota KIM sudah mulai proaktif menjalankan program-programnya.

"Alhamdulillah, KIM di desa ini telah mulai terlihat eksis, bahkan menjadi yang paling aktif di antara desa-desa lain," kata Yayat, panggilan akrabnya.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa mayoritas penduduk desa tersebut bekerja di sektor pertanian, bahkan Pemerintah Kabupaten PPU telah mengakui desa ini sebagai lumbung pangan.

Tahyatul Abidin berharap bahwa KIM akan memberikan manfaat dalam meningkatkan literasi informasi, media massa, teknologi komunikasi, serta sebagai media pemantau dan entitas ekonomi.

"KIM yang inovatif akan meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat melalui penggunaan informasi dan komunikasi untuk mencapai masyarakat informasi yang sejahtera," katanya.

Di tempat yang sama Ketua KIM Sumber Sari, Alif Mustofa, menyatakan bahwa di bawah kepemimpinannya beberapa tahun terakhir, banyak kegiatan yang telah dilaksanakan. Kegiatan utama KIM yang dinamakan ADINDA (Akses Informasi, Diskusi, Implementasi, Networking, Diseminasi Informasi, Aspirasi) telah berhasil memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat sekitar.

Salah satu contoh adalah program Bank Sampah yang diterapkan oleh KIM Sumber Sari. Alif Mustofa berpendapat bahwa program ini tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan tetapi juga memiliki potensi ekonomi.

Selain itu, KIM Sumber Sari juga terlibat dalam aktivitas yang melibatkan generasi muda, seperti penyelenggaraan turnamen esport mobile legend. Tujuan dari kegiatan ini tidak hanya hiburan, tetapi juga literasi digital bagi anak muda.

KIM Sumber Sari juga aktif dalam publikasi melalui media sosial, membagikan informasi tentang kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan. Selain itu, KIM juga berupaya mendorong generasi muda untuk terlibat dalam pertanian modern.

Dalam penilaian kompetisi, beberapa aspek yang dinilai adalah kontribusi KIM dalam pengembangan ekonomi desa, pemberdayaan UMKM, pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan pariwisata. Selain itu, penggunaan website desa untuk mendukung kegiatan KIM juga menjadi faktor penilaian.

Tim penilai juga berkesempatan untuk melihat hasil pertanian dan tanaman serta produk kerajinan dari anyaman bambu di desa tersebut. (rey/pt)