Akui Kemajuan Transformasi Digital Kaltim, Wantiknas: Bisa Jadi Percontohan Daerah Lain
Balikpapan - Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas) mengakui kemajuan transformasi digital di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal tersebut disimpulkan saat Kunjungan dan Koordinasi Wantiknas dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim di Balikpapan, Selasa (10/10/2023).
Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal didampingi oleh jajaran Kepala Bidang (Kabid) menyambut langsung kunjungan tim Wantiknas. Dalam pertemuan tersebut, Faisal memaparkan berbagai capaian transformasi digital yang telah terealisasi di Benua Etam.
"Sebagai data update saja, Kaltim peringkat empat nasional dalam survei Indeks Masyarakat Digital dan peringkat tiga nasional Indeks Literasi Digital selama dua tahun berturut-turut. Itu semua survei dari pusat, artinya bukan kami yang asal klaim," papar Faisal di hadapan Tim Wantiknas.
Dalam pertemuan di Quartz Meeting Room Hotel Golden Tulip Balikpapan itu, Faisal juga menyebut berbagai capaian gemilang Kaltim dalam bidang digitalisasi. Salah satunya adalah tata kelola pemerintahan yang sudah mengarah ke transformasi digital.
"Kami sudah masuk dalam pembiayaan digital. Di Pemprov, ada namanya Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah atau ETPD. Dimana realisasi elektronifikasi transaksi Pemda sudah mencapai 94,8 persen. Pembayaran dan penerimaan daerah sudah secara elektronik," terang mantan Pejabat Pemerintah Kota Samarinda ini.
Mayoritas layanan dan tata kelola pemerintahan juga sudah dilakukan secara digital. Melalui berbagai inovasi aplikasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Mulai dari layanan pajak, perizinan dan berbagai sektor lain yang dikelola setiap Perangkat Daerah (PD).
"Kami juga secara masif terus menyosialisasikan Tanda Tangan Elektronik (TTE) atau digital signature yang saat ini sudah digunakan oleh 80 persen Perangkat Daerah, meski belum seluruh ASN," tandas Faisal.
Terbaru, praktisi humas pemerintahan ini juga memperkenalkan Portal Satu Data Kaltim yang telah menghimpun 4.362 data set sektoral dari seluruh Perangkat Daerah dan telah terhubung dengan 6 (enam) kabupaten/kota.
Usai mendengar hasil paparan itu, Tim Wantiknas yang dipimpin oleh Anggota Tim Pelaksana, Hari Sungkari mengapresiasi kinerja Diskominfo Kaltim dalam penerapan transformasi digital daerah.
Ia pun menyebut, keberhasilan Kaltim dalam digitalisasi dapat menjadi percontohan bagi daerah lain.
"Nanti tolong disiapkan video profil keberhasilan Kaltim dalam transformasi digital ini. Tidak perlu durasi panjang, cukup lima menit saja. Saya ingin tontonkan ke seluruh daerah yang saya kunjungi agar bisa menjadi percontohan," ungkap Hari Sungkari.
Dalam kesempatan itu, ia juga memaparkan materi terkait transformasi digital. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama para jajaran Diskominfo Kaltim.
Tim Wantiknas yang hadir dalam kunjungan tersebut di antaranya terdiri dari Tenaga Ahli Analisis Sistem Informasi Bidang Tata Kelola Pemerintah, Farisya Setiadi, Tenaga Ahli Analisis Sistem Informasi Bidang Infrastruktur TIK Teddy Iswahyudi, Tenaga Pengelola Data Bidang Tata Kelola Pemerintah Lisca Rhosdiana dan Tenaga Analisis Program dan Kegiatan Kesekretariatan Riani Lestari. Turut mendampigi, Ketua Wantikda Kaltim, Hamdani.
Sementara, jajaran Diskominfo Kaltim yang hadir dalam pertemuan tersebut antara lain, Kepala Bidang (Kabid) TIK Dianto, Kabid Aptika Normalina dan Kabid Statistik Adrie Dirga Sagita beserta para staf dari masing-masing bidang. (KRV/pt)