1.205 Prajurit TNI Latihan Tempur
Balikpapan- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurrahman melihat langsung latihan tempur para prajurit Kodam VI Mulawarman yang digelar di daerah latihan (Rahlat) Amborawang Kodam VI Mulawarman, Senin (5/12).
Jenderal Dudung didampingi Dankodiklat Letjen TNI Bambang Ismawan, Danjen Kopassus Mayjen TNI Iwan Setiawan, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo serta pejabat utama Mabesad dan Kodam VI Mulawarman.
Latihan tempur bertema Latihan Taktis Antarcabang Batalyon Tempur 611 (Lattis Ancab YTP) Kodam VI Mulawarman dengan mengerahkan 1.205 prajurit TNI. Ribuan tentara tersebut gabungan dari Yonif 611, Yonarmed, Denzipur 8, Yonkav, Arhanud, Denintel, POM, Bekang, Pal, Hub, Kesehatan, Top, Penerbad, Penerangan dan Satgaster Korem 091 ASN.
Dari pantauan langsung, Dudung mengatakan bahwa pelaksanaan latihan tempur sudah bagus.
Dia mengatakan, latihan tempur tersebut merupakan agenda rutin tahunan semua Batalyon.
"Latihan rutin bertujuan agar pelaksanaan tempur sesuatu dengan mekanisme. Mulai dari bantuan penembakan, penanganan tawanan, penanganan korban pertempuran, penanganan ranjau dan lainnya, " ujar Dudung.
Jenderal bintang empat yang pernah menjabat Pangdam Jaya ini menerangkan, latihan tempur juga bertujuan agar para prajurit TNI untuk selalu siap mengantisipasi ancaman negara.
"Dari pelaksanaan latihan yang sudah bagus ini, saya berharap agar kemampuan tempur para prajurit terus ditingkatkan, " tegasnya.
Meski demikian, Dudung mengakui ada beberapa hal yang akan dievaluasi dari pelaksanaan latihan tempur.
"Ya, nanti evaluasi akan saya sampaikan," ujar Dudung yang melanjutkan agenda pengarahan kepada para prajurit.
Untuk diketahui, latihan tempur Lattis Ancab YTP 611 Kodam VI Mulawarman dimulai sejak 22 November 2022 lalu.
Pelaksanaan pertempuran sangat seru disaksikan warga sekitar dan pejabat kecamatan, kelurahan setempat yang diundang ke Rahlat Amborawang. Diawali senjata Arhanud berhasil menembak jatuh pesawat pengintai milik musuh, disusul serangan senjata berat meriam, mortir dan 4 unit tank menghancurkan sasaran musuh.
Ratusan tembakan senjata berat dari Yonarmed, Kavaleri, Arhanud, Zeni berhasil menghancurkan sasaran musuh, kemudian ribuan prajurit Infanteri maju menghancurkan markas musuh yang diakhiri dengan kemenangan ditandai dengan membentangkan spanduk bertuliskan "Padamu Negeri, Jiwa Raga Kami".
Kapendam VI Mulawarman Kolonel Inf Taufik Hanif menambahkan, selain meninjau latihan tempur, Kasad Jenderal Dudung menyerahkan bantuan sembako kepada warga sekitar Rahlat Amborawang.
" Warga sekitar Rahlat Amborawang diundang menyaksikan latihan tempur, kemudian diberi santunan sembako," pungkas Kapendam.
Sumber : Balikpapan Post