Tangkal Hoax, Masyarakat Harus Miliki Pengetahuan

•   prabawati
•   26 Januari 2021
•   10:14pm
•   Anti Hoax
•   591 kali dilihat

Samarinda--- Berita Hoax atau berita bohong dalam perkembangannya terjadi begitu mudah dan begitu cepat.

"Bahkan berita Hoax dalam penyebarannya lebih parah, karena dilihat dari tingkat pendidikan balans informasi di daerah juga sedikit," ungkap Kepala Kepala Dinas komunikasi dan informatika Prov. Kaltim Muhammd Faisal saat menjadi Narasumber dalam Suara Untuk Negeri yang digelar oleh Heartline Network, dengan tema strategi-strategi melawan Hoax, secara virtual, Selasa (26/1)

Saat ini masyarakat miliki peran utama dalam menangkal hoax. Apabila masyarakat memiliki pengetahuan maka hoax yang beredar akan tidak mampu menimbulkan berbagai polemik.

Pada era digital seperti sekarang persebaran informasi yang terjadi dengan cepat, namun sayangnya tak semua informasi bisa dipercaya. Salah satu contohnya hoax terkait Vaksin Covid-19.

"Sebelum menyebarkan masyarakat terlebih dahulu harus memeriksa siapa sumbernya dan memeriksa pada sumber resmi terkait kebenaran berita tersebut," ungkapnya

Disisi lain media juga dapat menyebarkan informasi yang positif untuk menangkal berita hoax yang beredar di masyarakat.

Selain itu, media harus menyajikan berita yang sesuai fakta dan memihak kebenarannya serta media juga harus mengedukasi masyarakat dengan suguhan berita-berita faktual dan terpercaya. (Prb/ty)