Anti Hoax

Galakkan Literasi Digital Secara Cerdas, Tepat dan Cermat

  •   Dira Samad
  •   23 September 2021
  •   3:53pm
  •   Anti Hoax
  •   669 kali dilihat

Samarinda - Di masa yang serba canggih sekarang penyebaran berita Hoaks atau berita bohong menjadi sangat mudah karena hampir semua masyarakat menggunakan media sosial di kesehariannya.

 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kaltim Muhammad Faisal mengatakan bahwa hampir semua orang ingin menjadi komunikator atau menjadi yang informan, jika tidak ada kehati-hatian, masyarakat pun dengan mudah termakan tipuan hoaks tersebut bahkan ikut menyebarkan informasi palsu itu, tentunya akan sangat merugikan bagi pihak korban fitnah.

 

“Hati-hati dengan judul provokatif, sebaiknya kita harus mencari referensi berupa berita serupa dari situs online resmi. Wartawan zaman sekarang pun sudah dibekali dengan kompetensi dan sertifikasi,” Ujar Faisal saat menjadi narasumber talkshow jurnalistik anti hoax bersama Charles Siahaan dan Johantan Alfando Wikandana Sucipta yang diadakan di Atrium Big Mall pada Kamis (23/9).

 

Dia juga mengatakan di tengah derasnya arus informasi digital open sky menjadi penting menggalakkan literasi digital secara cerdas, tepat, dan cermat. Langkah ini dinilai wajib guna mencegah keamanan dan terhindar kejahatan digital.

 

“Jangan sampai mau dipengaruhi oleh konten yang masuk di handphone kita, dengan menahan untuk tidak ikut menge-share dan mengomentari adalah sikap kehati-hatian dari literasi digital,” ujarnya. (dir)